DAK Fisik Pertanian Tahun 2023 di Kabupaten Karanganyar Capai 6,6 Miliar, Petani Makin Produktif dan Sejahtera

- 26 September 2023, 22:06 WIB
ilustrasi/ DAK Bidang Fisik Pertanian Tahun 2023 di Kabupaten Karanganyar Capai 6,6 Miliar, Petani Sejahtera dan Semakin Produktif 
ilustrasi/ DAK Bidang Fisik Pertanian Tahun 2023 di Kabupaten Karanganyar Capai 6,6 Miliar, Petani Sejahtera dan Semakin Produktif  / ANTARA FOTO/Dedhez Anggara

UTARA TIMES- Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang fisik pertanian di tahun 2023 Kabupaten Karanganyar mencapai 6,6 Miliar yang terdistribusi ke dalam beberapa bentuk.

Diketahui, DAK merupakan dana yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) kepada daerah tertentu dengan tujuan untuk membantu mendanai kegiatan khusus fisik yang merupakan urusan daerah dan sesuai dengan prioritas nasional. 

Dalam hal ini, Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah menjadi salah satu daerah yang mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) di tahun 2023. 

Melalui perjuangan yang panjang, DAK tahun 2023 di Kabupaten Karanganyar akhirnya bisa terealisasi, Salah satunya ialah untuk realisasi Dana Alokasi Khusus bidang fisik pertanian.

Baca Juga: Perjuangkan Petani, Penerima Manfaat Program Sosial Bank Indonesia di Kabupaten Karanganyar Terus Meningkat

Menurut keterangan anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan yang terpilih dari dapil Karanganyar,  Dolfie Othniel Frederic Palit menyebutkan jika DAK fisik bidang pertanian harus menjadi prioritas, Hal tersebut karena sekitar 113 Ribu dari jumlah total penduduk Kabupaten Karanganyar rata rata menggantungkan diri pada sektor pertanian. 

Perlu diketahui, Merujuk pada petunjuk penggunaan DAK bidang fisik pertanian, Kementan, anggaran DAK dapat digunakan untuk membangun sumber air meliputi Irigasi Air Tanah Dangkal atau Air Tanah Dalam, Embung, Dam Parit, Long Storage, dan Pintu Air; 

Selain itu juga pembangunan atau perbaikan jalan pertanian meliputi Jalan Usaha Tani dan Jalan Produksi, pembangunan atau perbaikan BPP Kecamatan dan penyediaan sarana pendukung dan pembangunan atau perbaikan balai/instalasi perbibitan dan hijauan pakan ternak, Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), Rumah Potong Hewan (RPH) Ruminansia Reguler, RPH Unggas, RPH Babi dan penyediaan sarana pendukung. 

Baca Juga: Bacaan Arab Latin dan Keutaman Sholawat Busyro, Kapan Waktu yang Tepat untuk Bersholawat?

Halaman:

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x