Network
UTARA TIMES - Setelah berhasil meraih satu trofi domestik musim ini, Liverpool akan berusaha keras untuk maju ke perempat final Piala FA ketika Norwich City berkunjung ke Anfield pada 3 Maret 2022 dini hari nanti.
The Reds memenangkan trofi Piala EFL kesembilan dengan mengalahkan Chelsea dalam adu penalti yang menegangkan, sementara Canaries baru-baru ini kalah 2-0 dari Southampton.
Jurgen Klopp tentu saja memenangkan pertarungan penjaga gawang taktis dengan rekan senegaranya Thomas Tuchel di Wembley, ketika kepercayaan bos The Reds pada Caoimhin Kelleher dihargai sementara keputusan Kepa Arrizabalaga yang terlambat menjadi bumerang mengerikan.
Baca Juga: KLIK! Kumpulan Soal Ujian Masuk Universitas Negeri Yogyakarta (UM UNY)
Sekarang sebagai tim paling sukses dalam sejarah Piala EFL dengan sembilan gelar, Liverpool dengan cepat mengalihkan perhatian mereka ke turnamen sistem gugur bergengsi lainnya.
Dua kali kemenangan Anfield yang nyaman atas Shrewsbury Town dan Cardiff City membuat The Reds maju ke putaran kelima Piala FA untuk kedua kalinya dalam tujuh musim, dan tidak sejak mencapai semifinal 2014-15, Merseysiders berhasil maju lebih jauh.
Kemenangan Piala FA pertamanya adalah sejak 2006. Norwich sekarang harus menghadapi tim The Reds yang tengah menikmati 10 kemenangan beruntun di semua kompetisi dan tanpa kekalahan di Anfield selama hampir satu tahun.
Baca Juga: KLIK! Kumpulan Soal Ujian Masuk Universitas Diponegoro (UM Undip)
Norwich adalah korban paling awal Liverpool dalam perjalanan ke mahkota Piala EFL mereka, mereka tidak menikmati peningkatan signifikan sejak kedatangan Dean Smith. Timnya kalah saat melawan Southampton pada Jumat malam.
Che Adams mengemas gol pembuka untuk Saints yang bangkit kembali sebelum peluit babak pertama dibunyikan, dan sebuah tembakan Oriol Romeu di menit ke-88 membuat Canaries mengalami kekalahan ketiga berturut-turut di tengah upaya mereka untuk bertahan di Liga Premier.
