Network
Sebelumnya, Marcus mengaku sudah berkonsultasi dengan dengan dokter akibat sakit pada kakinya yang sudah ia rasakan sejak lama.
"Pertama sakitnya sudah lama, lalu segala macam treatment sudah dilakukan. Sudah fisioterapi, massage, banyak macam. Dari tur Eropa sudah sakit banget tapi masa setiap kali kita main minum obat," jelas Marcus.
Usai menjalani segala macam treatment, Marcus pun akhirnya berkonsultasi dengan dokter atas sakit di kakinya.
"Selama itu minum obat terus kan takut di badan, jadi saya usul ke Profesor Nico (Nicolaas C. Budhiparama) bagaimana enaknya, soalnya ini pertandingan banyak tiap bulan dan terus main. Jika main tak maksimal hasilnya tak maksimal juga. Akhirnya Profesor saranin operasi," lanjutnya.
Menurut Profesor Nicolaas selaku dokter yang menangani sakit Marcus, Marcus bisa kembali menjalani latihan pada pertengahan atau akhir Mei sudah diperbolehkan latihan kembali.
Baca Juga: Arti Mimpi Naik Gunung Menurut Primbon Jawa: Siap-siap dengan Keberuntungan Ini
"Kepingin balik maksimal lagi mainnya. Kalau bisa maintenance di atasnya lebih lama," kata Marcus.
Meskipun tidak turun di Piala Thomas 2022, Marcus berharap rekan-rekannya bisa tampil terbaik untuk mempertahankan gelar Piala Thomas 2022, yang tahun lalu berhasil mereka rebut usai 19 tahun gagal diraih.
Baca Juga: Link Tes Kesehatan Mental yang Viral di TikTok, Cek Link Google Form Gratis Di Sini!
