Network
Berpotensi masih belum pulih dari kekalahan 2-1 dari rival gelar Porto beberapa hari sebelum menjamu pasukan Inzaghi, keunggulan Benfica di peringkat teratas dipangkas menjadi hanya empat poin pada akhir pekan, saat tim papan tengah Chaves mengejutkan Eagles 1- 0 berkat gol di menit akhir dari Issah Abass.
Bisa dibilang memilih waktu terburuk untuk memulai tiga kekalahan berturut-turut - mereka tidak mengalami rekor seperti itu sejak November 2018 - kutukan perempat final sekali lagi dapat mengganggu Benfica, yang tidak pernah melaju ke semifinal Liga Champions. di bawah namanya saat ini.
Baca Juga: Dikenal Pemberani Meski Sering Sensi, 3 Weton di incar Khodam Harimau kata Primbon Jawa
Dari sembilan kesempatan sebelumnya di mana mereka kalah di leg pertama babak sistem gugur Piala Eropa dengan setidaknya dua gol, Benfica hanya lolos sekali - membalikkan defisit 3-1 melawan Nurnberg untuk menang 6-0 di kuarter 1961-62. -finals - dan Eagles akhirnya melaju sepanjang tahun itu, mengalahkan Real Madrid di pertandingan final.
Pada catatan yang lebih optimis, Benfica tidak terkalahkan di masing-masing dari tujuh pertandingan tandang Liga Champions terakhir mereka (tidak termasuk kualifikasi), tetapi kekalahan di leg pertama membuat raksasa Portugal gagal memenangkan salah satu dari empat pertemuan mereka dengan Inter, dengan satu-satunya pertarungan sebelumnya di San Siro pada tahun 2004 yang berakhir dengan kemenangan Nerazzurri 4-3 di Piala UEFA.
Ada cedera serta kekalahan telak mereka dari Monza, karena bek tengah Stefan de Vrij ditarik keluar di awal babak kedua karena masalah pergelangan kaki, tetapi belum jelas berapa lama pemain asal Belanda itu akan absen - Francesco Acerbi harus kembali ke sini.
