Keenam Kalinya Tempati Ranking 1 Samai Sampras, Djokovic: Mimpi Yang Menjadi Kenyataan

- 7 November 2020, 18:00 WIB
Petenis asal Serbia Novak Djokovic memiliki target besar tahun ini, yakni menyamai rekor Pete Sampras yang enam kali menutup musim  sebagai petenis nomor satu dunia.
Petenis asal Serbia Novak Djokovic memiliki target besar tahun ini, yakni menyamai rekor Pete Sampras yang enam kali menutup musim sebagai petenis nomor satu dunia. /instagram @djokernole

UTARA TIMES - (7/11) Peringkat satu tunggal putra telah dipastikan akan ditempati oleh Novak Djokovic untuk keenam kalinya, menyamai pahlawan masa kecilnya Pete Sampras setelah saingan terdekatnya Rafael Nadal memilih tidak bermain pada event ATP Tour di Sofia pekan depan.

Baca Juga: Calon Tunggal, Agung Firman Sampurna Terpilih Sebagai Ketua Umum PP PBSI

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris pekan kedelapan Dimulai Sabtu, berikut Jadwal lengkapnya

Dikutip dari ANTARA pada Sabtu, Djokovic mengatakan bahwa Pete adalah seseorang yang ia hormati selama berkarir, sehingga saat ia menyamai rekor Pete, ia mengaku bahwa mimpinya menjadi kenyataan.

Djokovic juga akan terus berjuang untuk menjadi pemain yang lebih baik, dan berharap mempunyai lebih banyak keberhasilan dan memecahkan lebih banyak rekor dalam olahraga yang ia cintai dengan sepenuh hati.

Selama tahun tersebut Djokovic memenangi ATP Cup pada Januari sebelum memperpanjang rekor dengan delapan Grand Slam Australian Open di Melbourne. Ia juga menjuarai Cincinnati Masters dan mencetak rekor gelar ATP Masters ke-36 di Roma.

Pada September Djokovic juga mengambil alih rekor petenis Amerika Pete Sampras, yang berakhir sebagai peringkat satu selama enam tahun berturut-turut antara 1993 dan 1998, untuk jumlah pekan terbanyak secara keseluruhan berada di puncak ranking dan akan mengawali pekan ke-294 di posisi pertama pada Senin.

Djokovic yang berusia 33 tahun, pemenang 17 gelar Grand Slam, telah menyebutkan bahwa rekor Roger Federer 310 pekan sebagai nomor satu tetap menjadi targetnya dan ia akan mempunyai peluang untuk melewati petenis Swiss tersebut pada 8 Maret jika ia dapat bertahan pada posisi teratasnya. ***

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah