Selama pandemi, Erna mengaku penjualannya menurun drastis. Oleh karena itu, dana tersebut akan digunakan untuk inovasi dagangan.
"Saya akan menambah dangangan dengan membuat goreng-gorengan dan stok buah segar di rumah," kata Erna.
Baca Juga: Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai adakan Sosialisasi keselamatan pelayaran di Indramayu
Senada dengan Erna setiadi, Ernawati yang sehari-sehari berjualan siomay di rumah dan sekolah akan memanfaatkan bantuan tersebut untuk menambah modal usaha kecilnya. Tak hanya itu ernawati akan menjual dagangannya di kawasan Gading II, cikarang dikarenakan sekolah masih libur karena pademi.
"Banpres akan saya manfaatkan untuk menambah modal bahan baku pembuatan siomay, seperti ikan, terigu, dan bumbu-bumbu dapur," ucap Ermawati.
Baca Juga: Luhut sampaikan harapan peningkatan kerja sama Investasi dengan Dubes baru AS
Sedangkan bagi Dessy Mayangsari, penerima Banpres Rp2,4 juta tersebut akan menggunakannnya untuk menambah produk dagangan. Selama ini usaha Dessy jualan keliling produk makan ringan seperti keripik singkong dan keripik pisang.
"Agar dagangan saya lebih bervariasi, dengan bantuan modal ini, saya akan menambah produk dengan berjualan ubi dan snack anak-anak," pungkas Dessy, warga Desa Cikedokan, Cibitung **"