UTARA TIMES - Menjelang libur akhir pekan ini nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antar bank krmbali menguat.
Pada selasa sore ditutup rupiah menguat 25 poin atau 0,17 persen
Baca Juga: Berikut cara Klaim Asuransi Kendaraan, Jika terkena bencana banjir
ke posisi Rp14.625 per dolar AS dibandingkan hari sebelumnya Rp14.650 per dolar AS.
"Dari eksternal, penguatan rupiah seiring adanya kekhawatiran atas potensi dampak ekonomi dari kasus COVID-19 yang terus meningkat," kata Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, Selasa 27 Oktober 2020 kemarin.
Amerika Serikat, Rusia, dan Prancis mencatat rekor jumlah kasus COVID-19 harian, dengan langkah-langkah pembatasan diberlakukan kembali di beberapa negara Eropa.
Baca Juga: Sang Pembalap Motocroos Cilik Sukses Raih Prestasi di Ajang Nasional
Kekhawatiran atas potensi dampak ekonomi dari langkah-langkah tersebut mengurangi sentimen dan mendorong investor berpindah ke emas.
Sementara itu, di AS, pembicaraan mengenai langkah-langkah stimulus terbaru tampaknya telah terhenti, dengan penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow pada hari Senin 26 Oktober 2020 mengatakan pembicaraan telah melambat.
Namun, Ketua DPR AS Nancy Pelosi tetap optimistis bahwa konsensus dengan Senat