Sang Pembalap Motocroos Cilik Sukses Raih Prestasi di Ajang Nasional

- 28 Oktober 2020, 08:06 WIB
Crosser Ciik Muhammad Athar Al Ghifary asal Kabupaten Bandug Barat (KBB)
Crosser Ciik Muhammad Athar Al Ghifary asal Kabupaten Bandug Barat (KBB) /dok/kemenpora.go.id

UTARA TIMES - Seperti tidak punya rasa takut, pembalap cilik asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) Muhammad Athar Al Ghifary masih kecil 10 tahun tidak menyiutkan nyali untuk berhasil meraih prestasi di berbagai kompetisi motorcross nasional.

Terbukti Crosser cilik ini sudah pernah mengikuti beberapa kejuaraan bergengsi motocross hingga ke Jawa Tengah dan Bali. "Waktu di Bali itu Kejuaraan Nasional Motocross 2018, kebetulan dia juara nasionalnya di kelas 50cc," ujar Hilman Laksana sang ayah yang juga seorang pembalap saat mendampingi Athar yang saat ini tergabung dalam Tim Karunia Mandiri Sport Qiblattour VMX KONI KKB ini.

Athar yang telah cinta dengan balap motorkros ternyata sudah terlihat dari kecil, bahkan telah lihai menunggangi mini motocross di usianya yang tergolong anak kecil.

Baca Juga: 8 Peran Ji Soo yang Mengesankan yang Membuktikan Kualitas Aktingnya

Diakuinya ia dikenalkan hobi balap lumpur ini dari ayahnya Hilman sekaligus menejernya. "Aku suka motor trail dari umur empat 4 tahun. Ayah juga pembalap, aku seneng aja sama motor trail terus aku mau belajar," kata putra dari Hilman dan Yuni Amelia ini.

Ayahnya terus memberikan nasihat kepada Athar, wajar memiliki rasa takut tapi harus bisa mengalahkan rasa takut itu sendiri. "Takut sih ada tapi saya pesankan ke dia harus bisa mengalahkan rasa takut itu, sekarang saja masih ada itu pen di tanganya akibat jatuh dari balapan sebelumnya," tuturnya.

Menurutnya, prestasi membanggakan yang diraih Athar tak diperoleh secara instan. Juara nasional yang kini diembannya merupakan hasil kerja keras panjang pemiliki nomor 23 ini selama 5 tahun terakhir. "Dia dari umur 3 tahun sudah balap sepeda BMX di sepeda dia juga podium terus. Alhamdulillah dari sana ada sponsor yang menawarkan sepeda motor (minitrail) hingga sekarang dibarengi dengan latihan dan usaha keras," jelasnya.

Baca Juga: Kopi Indonesia di Puji Asosiasi Kopi Singapura

Bakat dan darah pembalap mengalir deras dari sang ayah, Athar langsung menyabet gelar juara daerah pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Jawa Barat tahun 2016 silam. Sepanjang tahun 2016, Athar berulang kali meraih gelar juara motocross junior yang diikutinya. Pada 2017, Athar berhasil meraih juara 3 nasional dan kerap meraih juara 1 pada beberapa Kejurda yang diikutinya. 

Halaman:

Editor: Abdul Hapid Badrudin

Sumber: Kemenpora.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x