Perempuan Pelaku Usaha Siap di Beri Modal Dari Bank ini

- 28 Oktober 2020, 20:38 WIB
LOGO Bank OCBC NISP.*
LOGO Bank OCBC NISP.* /ISTIMEWA/

UTARA TIMES - Bank swasta nasional yakni Bank OCBC NISP siap menyalurkan bantuan permodalan bagi perempuan yang bergerak dalam bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Parwati Surjaudaja yang menjabat sebagai Presiden Direktur Bank OCBC NISP dalam keterangan tertulis di Jakarta, pada Rabu 28 Oktober 2020.

Baca Juga: Juventus Jelang Laga Barcelona di Liga Champion Keluarkan Hasil Tes Terbarunya

Menyatakan dukungan kepada sektor usaha kecil dan menengah yang dimiliki oleh pengusaha perempuan tersebut akan segera diluncurkan pada kuartal ke-empat 2020.

"Ini merupakan bagian solusi keuangan yang inovatif dan berkelanjutan dengan didukung pemanfaatan teknologi digital," ujarnya saat meluncurkan gerakan #MelajuJauh dalam rangka peringatan 79 tahun berdirinya bank tersebut.

Pihaknya berkomitmen untuk menghadirkan solusi keuangan berkelanjutan untuk nasabah retail dan korporasi sehingga mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan dan sosial (sustainable financing). Demikian menurut Parwati.

Baca Juga: F-PPP MPR RI Kecam Pernyataan Presiden Prancis

Seperti yang dilansir UTARA TIMES dari Antara. Dikatakan bahwa, International Finance Corporation (IFC) memberikan kepercayaan kepada bank yang awal didirikan di Bandung itu untuk menyalurkan Green Financing sejak 2018 sebesar Rp2 Triliun guna mendukung projek-projek yang berwawasan lingkungan.

Baca Juga: Fitur Live Hingga 4 Jam dari Instagram

Komitmen tersebut, tambahnya, diperkuat dengan penyaluran tahap kedua sebesar Rp2,75 Triliun untuk program Green and Gender Financing.

"Untuk program Gender Financing, kami telah mempersiapkan program khusus untuk memberikan kepada sektor usaha kecil dan menengah yang dimiliki oleh pengusaha perempuan," katanya.

Baca Juga: Suksesnya Album Perdana Blackpink , Laku1,2 Juta Unit dan Langsung Rajai Tangga Lagu iTunes

Pada kesempatan itu Parwati juga menyatakan pihaknya mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan salah satunya dengan memperkuat program edukasi Financial EducatiON dan ONpreneurship secara online serta mengajak anak muda untuk berinvestasi mulai dari Rp20.000.

"Investasi tak selalu dengan nominal besar tapi yang utama dilakukan secara konsisten," pungkasnya.

Editor: Nur Umar

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x