Lima Fakta Menarik Tentang Gereja Katedral Jakarta

- 24 Desember 2020, 15:49 WIB
Ilustrasi Natal 2020
Ilustrasi Natal 2020 /

UTARA TIMES- (24/12) Pada tanggal 25 Desember nanti, umat nasrani akan merayakan ibadah Hari Raya Natal tahun 2020, Salah satunya adalah kegiatan ibadah yang selalu dilaksanakan di Gereja.

Masyarakat Indonesia, khususnya warga Jakarta yang beragama nasrani mungkin kebingungan memilih gereja mana yang ingin didatangi, mungkin hal alternatifnya adalah yang terdekat saja, Namun ada keunikan tersendiri daei Gereja Katerdal Jakarta. Diantaranya sebagai berikut: 

Terletak di Pusat Kota
Mungkin bagi kalian warga Jakarta yang tidak ingin jauh-jauh mencari tempat peribadatan, dapat melaksanakannya di Gereja Katedral. Karena Gereja Katedral Jakarta memiliki letak posisi yang strategis yakni beralamat di Jalan Katedral No.7B, Ps. Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10710.

Baca Juga: Begini alur serta proses pendaftaran PPPK 2021

Baca Juga: Cek Segera! Kartu Pencairan BSU Kemenag 1,8 Juta Untuk Guru PAI Bukan PNS sudah Bisa Dicetak

Tempat yang Luas
Meski bukan salah satu Gereja yang termegah di Indonesia namun Gereja Santa Perawan Maria Diangkat Ke Surga itu dibangun di atas lahan yang memiliki luas 1.2021 meter persegi dan luas bangunan 1.679 meter persegi.

Termasuk ke dalam Situs Cagar Budaya Nasional
Seperti yang dilansir dari PikiranRakyat-Tasikmalaya.com Gereja ini merupakan salah satu situs cagar budaya nasional itu memiliki nama resmi De Kerk van Onze Lieve Vrouwe ten Hemelopneming. Gereja ini masuk ke dalam situs Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya Kemdikbud, yang diresmikan pada Februai 1810 silam sebagai Gedung Gereja.

Baca Juga: BLT Akan Dihapuskan Mensos Tri Rismaharini, Kemensos Akan Gandeng Pihak Ketiga Sebagai Evaluator?

Tempat Peradaban Kristiani di Indonesia
Meski Gereja Katedral Jakarta bukan satu-satunya tempat ibadah yang dapat disambangi namun Gereja ini memiliki nilai sejarah perjalanan dan perkembangan agama kristiani atau ajaran Katolik di Indonesia.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah