Tanggul Sungai Cisanggarung Terancam Jebol, Sawah Bisa Gagal Panen

- 12 Januari 2021, 06:15 WIB
Kapolsek Brebes AKP Wagito bersama dengan Danramil dan forkopimcam mengecek tanggul sungai di 3 Titik yang merupakan daerah rawan Jebol, Rabu (18/11).
Kapolsek Brebes AKP Wagito bersama dengan Danramil dan forkopimcam mengecek tanggul sungai di 3 Titik yang merupakan daerah rawan Jebol, Rabu (18/11). /

UTARA TIMES - Saat ini ribuan hektare sawah di Desa Tawangsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon terancam gagal panen.

Hal itu di sebabkan tanggul Sungai Cisanggarung yang berada di Blok Bronjong desa setempat jebol.

Dengan intensitas curah hujan yang setiap hari mengguyur maka debit air semakin meninggi. 

Baca Juga: Kata Polisi Soal Kronology Kebakaran Ponpes Muhammadiyah 'Pelakunya Santri Yang Ditahan Ijazahnya'

“Kondisi tanggul tersebut sudah sangat krtis dan mengancam ratusan hektar lahan pertanian, belum bisa diperbaiki secara permanen di tahun ini,” kata Kuwu Tawangsari, M. Syaerofik saat memantau tanggul darurat hasi swadaya masyarakat, Minggu, 10 Januari 2021.

Menurut Syaerofik, puluhan tahun sungai tersebut belum ada bronjong ataupun tiang pancang di sepanjang Sungai Cisanggarung.

Lambat laun tanggul terus tergerus hingga semakin mendekati jalan poros desa dengan bibir sungai, selain ancaman jebol, ancaman juga datang dari luapan sungai saat arus sungai naik.

Baca Juga: Soal Pembakaran Ponpes Muhammadiyah, Mamun Murod Dikecewakan Polisi Terkait CCTV, ' Kenapa Dirusak'?

Diakuinya, tanggul sungai tersisa hanya beberapa jengkal dengan jalan poros desa.

Jika tidak segera dibuatkan senderan, kalau jebol, air sungai bisa masuk ke areal sawah desa tetangga juga, bisa ribuan hektar lahan yang terendam.

Sekitar tahun 2018, pernah terjadi tanah di pinggir sungai longsor dan ketinggian air sungai limpas sehingga mengakibatkan banjir, air masuk ke jalan dan areal pertanian terendam.

"Ratusan petani bawang rugi besar, juga banyak rumah warga tergenang,” tuturnya.

Baca Juga: Web Series 'My Lecturer My Husband' Akan Berakhir?

Apabila air sungai meluap, rumah dan lahan bawang terendam. Bahkan, desa tetangga terkena imbas juga.

Warga sekitar pinggir sungai tersebut sangat cemas ketika musim penghujan seperti sekarang.

Kuwu Syaerofik mengungkapkan, Pemdes sudah mengajukan dan direncanakan tahun ini realisasi dari BBWSCC.

Baca Juga: Mengejutkan! Pengangguran Baru Naik 2,6 Juta Orang, Menaker Ida Bilang Begini?

Untuk ketinggian tanggul, sekitar 10 meter dan panjang kisaran satu kilometer, sebagaimana dikutip Utara Times dari cirebonraya.pikiran-rakyat.com.

Akan tetapi mungkin karena pandemi Covid-19, pihak BBWSCC menginformasikan di tahun 2020 tidak ada proyek pembangunan bronjong di wilayah Cisanggarung.

"Untuk tahun ini informasinya belum ada pekerjaan pemvangunan tanggul atau bronjong di Desa Tawangsari, kecuali lanjutan pekerjaan bendungan karet. " pungkasnya.***




Artikel ini telah tayang di cirebonraya.pikiran-rakyat.com dengan judul Terancam Jebol, Luapan Cisanggarung Bisa Gagalkan Panen Ribuan Hektar Sawah (Agung/cirebonrayaPR)

Editor: Nur Umar

Sumber: cirebonraya.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x