Cuaca Ciayumajakuning Kurang Bersahabat, Begini Kata BMKG

- 21 Juni 2021, 12:37 WIB
Cuaca Ciayumajakuning Kurang Bersahabat, Begini Kata BMKG
Cuaca Ciayumajakuning Kurang Bersahabat, Begini Kata BMKG /Freepik

UTARA TIMES - Saat ini sebenarnya berada pada fase musim kemarau pada wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan).

Akantetapi curah hujan Ciayumajakuning justru meningkat. Curah hujan dengan intensitas ringan, sedang dan lebat, masih sering terjadi.

Kemudian beberapa wilayah di Ciayumajakuning, curah hujan bahkan bisa terjadi sangat lebat disertai angin kencang dan petir.

Baca Juga: Peristiwa Tanggal 21 Juni: Wafatnya Bung Karno dan Kelahiran Presiden RI Ke-7 Joko Widodo

Sehingga forecaster BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati, Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Izyn (Faiz), menjelaskan penyebab masih tingginya curah hujan di Ciayumajakuning saat ini dikarenakan adanya gangguan atmosfer.

Meski gangguannya bersifat sementara, kata dia, namun berpengaruh besar pada cuaca sehingga sering muncul curah hujan dengan intensitas bereda-beda.

Ia menyebut, gangguan itu berupa adanya perlambatan kecepatan angin di wilayah Jawa Barat.

Baca Juga: RSUD Indramayu Kewalahan Hadapi Pasien, Pihak RSUD Tiadakan Kunjungan Pasien

Hal lain, imbuhnya, kondisi kelembaban udara yang cukup tinggi di atmosfer serta suhu muka laut yang hangat, terutama di perairan utara Jawa Barat.

"Kondisi itu mendukung pertumbuhan awan-awan hujan yang signifikan sehingga beberapa hari terakhir sering terjadi hujan yang hampir merata di wilayah Jawa Barat maupun di pulau Jawa," jelas Faiz, Senin 21 Juni 2021.

Pada bagian lain Faiz menambahkan, hujan yang sering turun itu masih masih berpotensi terus terjadi hingga beberapa hari kedepan. Intensitasnya bervariasi yakni mulai ringan hingga lebat.

Baca Juga: Link Baca Chapter 201 Manga Dr. Stone: Pesan Why Man untuk Manusia yang Tinggal Di Bumi  

"Dapat pula disertai petir dan angin kencang. Oleh karenanya masyarakat harus waspada," tandas Faiz.

Faiz mencontohkan dalam beberapa hari terakhir di wilayah Ciayumajakuning hujan turun dengan intensitas ringan hingga sedang, seperti dikutip Utara Times dari Cirebon Raya.

Untuk curah hujan ringan, rata-rata 1 - 20 mm per hari, sedangkan curah hujan sedang rata-rata 20 - 50 mm per hari.

Baca Juga: Peneliti sebut Ada Glester Kiamat yang akan Runtuh dalam Waktu Dekat, Ancaman Dunia?

Sehingga definisi musim kemarau, kata dia, memang bukan berarti tidak ada hujan sama sekali. Menurutnya, hujan masih tetap ada dengan jumlah curah hujan di bawah 150 mm per bulan.

Khusus untuk wilayah Kabupaten Indramayu, prakiraan jumlah curah hujan bulanan pada Juni ini mencapai 50 - 100 mm per bulan, Juli 20 - 50 mm per bulan dan Agustus 0 - 20 mm per bulan.

Adapun prakiraan sifat hujan bulanan, pada Juni ini masih normal, Juli sifatnya di bawah normal dan Agustus bawah normal - atas normal.

Baca Juga: Prediksi Pertandingan Rusia vs Denmark di Laga Grup B- EURO 2021 : Jual Beli Serangan Akan Terjadi!

"Untuk puncak musim kemarau diprakirakan terjadi pada Agustus," tutup Faiz.***

Editor: Nur Umar

Sumber: Cirebon Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah