Warisan Budaya Tenun Gedogan Indramayu Hampir Punah, Pemda Diminta Percepat Upaya Pelestarian

- 7 September 2023, 16:00 WIB
Warisan Budaya Tenun Gedogan Indramayu Hampir Punah, Pemda Diminta Percepat Upaya Pelestarian
Warisan Budaya Tenun Gedogan Indramayu Hampir Punah, Pemda Diminta Percepat Upaya Pelestarian /Noni/Utara Times

Sunarih selaku pegiat tenun mengatakan bahwa dirinya sudah menenun sejak usia 12 tahun.

“Mulai menenun usia 12 tahun, belajar dari Ibu dengan melihat,” menjawab pertanyaan Supali saat diskusi berlangsung.

Ia juga mengungkapkan bahwa saat itu mayoritas penenun hanya dilakoni oleh perempuan dan tidak serta-merta dilakukan untuk kepentingan ekonomi.

Namun, tambahnya, hasil tenunan yang ia buat selalu habis terjual ke berbagai wilayah, di antaranya Junti, Bugis Anjatan dan lain-lain. 

Baca Juga: Harga Minyak Dunia Naik, Cek Harga BBM Pertamina Hari Ini Kamis, 7 September 2023

Selain memiliki keindahan motif dan berbagai fungsi, salah satu hasil Tenun Gedogan yaitu Motif Suwuk dipercaya masyarakat mempunyai nilai magis.

Tenun motif Suwuk dipercaya dapat mengobati anak demam dengan cara diemban. 

Sunarih menyebutkan ada beberapa motif Tenun Gedogan asal Junti, yaitu Klungkungan, Tapih Udan Mas Rambutan, Kembang lo, dan Raden Pati.

Adapun kondisi perkembangan Tenun Gedogan Indramayu dinilai berbanding terbalik dengan Tenun Tuban dan Tenun Baduy.

Baca Juga: Jadwal Operasi Zebra Candi 2023 Semarang Jam Berapa? Cek 8 Sasaran Pelanggaran Ini

Halaman:

Editor: Nur Umar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah