Tragis! Begini Kronologi Penyebab Nyata Kematian Bima dan Ayu di Cerita KKN di Desa Penari

- 21 Mei 2022, 10:00 WIB
Tragis! Begini Kronologi Penyebab Nyata Kematian Bima dan Ayu di Cerita KKN di Desa Penari
Tragis! Begini Kronologi Penyebab Nyata Kematian Bima dan Ayu di Cerita KKN di Desa Penari /

Sehari semalam, Widya rupanya sudah menghilang.ketika Widya melihat rumah penginapan mereka, Widya melihat banyak sekali orang berkumpul disana, dan saat mata mereka melihat Widya, semuanya hampir tercengang tidak habis pikir.

Baca Juga: Liga Italia: Prediksi Skor Genoa vs Bologna, Head to Head, Jadwal Tanding pada 21 Mei 2022

Seperti melihat hantu, lalu, terlihat dari dalam, pak Prabu keluar, wajahnya, mengeras melihat Widyamata pak Prabu mendelik, melihat Widya. "tekan ndi ndok?" (darimana kamu nak)

Widya tidak menjawab apa yang pak Prabu tanyakan, si ibuk juga menenangkan pak Prabu agar tenang, sembari menggiring Widya masuk ke rumah, Widya mendengar Nur menjerit, menangis, seperti kesetanan. saat Widya masuk dan melihat apa yang terjadi, Widya melihat ruangan itu di penuhi orang yang duduk bersila.

Mereka mengelilingi 2 orang yang terbujur, tubuhnya di tutup selendang, di ikat dengan tali putih, menyerupai kafan, Wahyu dan Anto menatap kaget saat Widya masuk."Wid, tekan ndi awakmu?" (darimana kamu Wid?) ucap Nur yang langsung memeluk Widya.

Baca Juga: Liga Italia: Prediksi Skor Atalanta vs Empoli, Head to Head, Jadwal Tanding pada 22 Mei 2022

"onok opo iki Nur?" (ada Apa ini Nur)

Nur menutup mulutnya, tidak tau harus memulai darimana, sampai Wahyu berdiri, "Ayu Wid, Nur lihat Ayu, tiba-tiba terbujur kaku, matanya tidak bisa di tutup"Widya mendekati Ayu, di sampingnya ada Bima, ia terus menerus menendang-nendang dalam posisi terikat itu, layaknya seseorang yang terserang epilepsi, matanya kosong melihat langit-langit, mereka berdua terbaring tidak berdaya, 

sontak Widya ikut menjerit sebelum ada yg menenangkandari Pawon, mbah Buyut keluar, ia melihat Widya kemudian memanggilnya.

"sini ndok, Mbah jek tas gawe kopi" (sini nak, si mbah baru saja selesai membuat kopi)

Halaman:

Editor: Nur Umar

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah