Tugas Sri bukan hanya mencari uang tetapi juga mesti selalu dekat dengan bapaknya untuk merawatnya.
Hingga pada suatu hari Sri mendapat tawaran kerja menjadi asisten rumah tangga. Kabar itu datang dari tetangganya sendiri yang mendapat kabar dari suatu agen pekerjaan.
Sri harus naik angkutan kota ke kampung yang membutuhkan tenaga kerjanya itu ada di pinggiran, butuh waktu 1 setengah jam untuk sampai ke kota.
Sri kemudian tiba di depan rumah besar, milik agen penyalur tenaga kerja untuk orang yg mencari jasa ART.
Rumah itu dipadati oleh orang-orang yang sedang mengantre untuk mendapat panggilan wawancara.
Singkat cerita, Sri diberi tahu agen tersebut bahwa yang membutuhkan jasanya adalah satu keluarga.
Anehnya, agen tersebut malah bertanya soal weton Sri.
“Sri, ini benar, kamu lahir jumat kliwon,” mendengar itu, awalnya ia kaget. Kemudian Sri menjawabnya bahwa benar, ia lahir di hari kliwon, meski belum tahu apa di hari jumat.
Setelah itu ia dibawa ke ruangan lain dan bertemu dengan dua perempuan yang bernama Erna dan Dini. Keduanya akan bersama Sri.