Network
Kerusuhan Mako Brimob 2018 ini diketahui bermula karena sebuah makanan di penjara teroris tersebut.
Namun pemicu utamanya ialah ketika salah satu narapidana ingin bertemu pemimpin Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Narapidana tersebut ingin bertemu Pemimpi JAD yang bernama Aman Abdurrahman alias Oman.
Baca Juga: Terkuak Korupsi Terstruktur Rektor UNILA, Berikut Respon KPK
Namun para narapidana menjebol penjara dan menjadikan 9 polisi sebagai sandera selama 36 jam.
Tak sampai di situ, bahkan 5 polisi yang disandera para napi tersebut hingga meninggal dunia.
Baca Juga: Profil dan Biodata Winny Charita, Istri Komjen Agung Budi Maryoto Lengkap Usia, Karir, dan Instagram
Kelima polisi tersebut ialah Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadhli, Briptu Luar Biasa Anumerta Fandy Nugroho, Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji, Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi, dan Briptu Luar Biasa Anumerta Wahyu Catur Pamungkas.
Itulah kisah nyata di balik film Sayap Sayap Patah yaitu peristiwa kerusuhan Mako Brimob 2018.***
