UTARA TIMES - Berdo'a adalah memohon atau meminta pertolongan kepada Allah SWT, tetapi bukan berarti hanya orang yang terkena musibah saja yang layak memanjatkan do'a.
Sebagai seorang Muslim kita layak berdo'a walaupun dalam keadaan sehat.
Do'a merupakan unsur yang paling esensial dalam ibadah.
Baca Juga: Ucapan Hari Raya Nyepi 2022 Bahasa Bali Lengkap dengan Artinya
Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW.
"Do'a itu ibadah" dan "Tiada sesuatu yang palingmulia dalam pandangan Allah, selain dari berdo'a kepada-Nya, sedang kita dalam keadaan lapang"
Agar do’a yang kita panjatkan dapat dikabulkan oleh Allah SWT, maka di dalam berdo'a kita harus memperhatikan hal-hal pokok sebelum do’a kita panjatkan.
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum berdoa diantaranya: tata cara, waktu dan tempat berdo'a.
Sebagaimana yang dikutip oleh Utara Times dari buku kumpulan doa sehari-hari Kemenag berikut tata cara doa yang baik.
Baca Juga: Contoh Pidato Bulan Syaban 2022 Bahasa Sunda Tentang Hikmah Dibalik Nama Syaban
Waktu yang paling baik untuk berdo’a
- Antara azan dan Iqamat.
- Menjelang waktu shalat dan sesudahnya.
- Waktu sepertiga malam yang terakhir.
- Sepanjang hari jum'at
- Antara Dzuhur dan Ashar, serta Ashar dan Maghrib
- Ketika Khatam membaca Al-Qur'an
- Ketika Turun hujan.
- Ketika melakukan Tawaf.
- Ketika menghadapi musuh dimedan perang.
- Dalam berdo’a sebaiknya di ulang 3 (tiga) kali.
Baca Juga: Link Twibbon Hari Musik Nasional 2022, Desain Keren untuk Milenial
Demikianlah informasi mengenai waktu mustajab untuk berdo’a yang baik agar mudah terkabul.***