Niat Puasa Rajab 2023 Dalam Bahasa Arab dan Indonesia

- 2 Februari 2022, 14:30 WIB
Ilustrasi berpuasa
Ilustrasi berpuasa /PEXELS/Gabby K

UTARA TIMESBulan Rajab merupakan salah satu bulan yang memiliki keistimewaan tersendiri bagi seluruh umat islam dunia. Bulan yang penuh berkah dan pahala yang luar biasa apalagi ketika dibarengi dengan niat puasa Rajab 2023.

Bulan Rajab tahun 2023 telah ditetapkan oleh NU jatuh pada tanggal 23 Januari 2023. Dimana salah satu sunnah yang bisa dilakukan di bulan ini adalah puasa Rajab dan berikut adalah niat puasa Rajab dalam Bahasa Arab dan Indonesia.

Hukum niat puasa sunnah di bulan Rajab memang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Tapi, hukumnya berubah menjadi makruh jika dilakukan setiap hari dalam satu bulan.

Berikut adalah niat puasa Rajab dalam Bahasa Arab dan Indonesia

Baca Juga: Apa Itu Binary Option? Benarkah Untung Besar dalam Waktu Singkat, Simak Selengkapnya

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya : Aku berniat puasa Rajab, Sunnah karena Allah Ta’ala.

Niat puasa Rajab biasanya dibaca saat malam hari sebelum melakukan puasa keesokan harinya. Tapi, ada juga niat puasa Rajab yang dibacakan pada siang hari apabila seseorang merasa lupa mengucapkan niat puasanya pada malam sebelumnya.

Baca Juga: Kenapa PBNU Putuskan 1 Rajab 1443 H Dimulai pada Kamis 3 Februari 2022? Berikut Penjelasannya

Berikut adalah niat puasa Rajab yang dilakukan pada siang atau pagi hari ketika lupa mengucapkan niat pada malam sebelumnya.

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i syahri rajaba lillahi ta’ala.

Artinya : Aku niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta’ala.

Baca Juga: Kapan Hari Valentine 2022? Berikut Ini Ucapan dan Link Twibbon Valentine Day 2022 Terbaru dan Elegan

Para ulama sepakat bahwa niat merupakan amalan hati dan bukannya lisan. Hal ini sesuai yang dikatakan oleh Imam An – Nawawi sebagai berikut :

"Niat dalam semua ibadah yang dinilai adalah hati dan tidak cukup dengan lisan sementara hatinya tidak sadar. Dan tidak disaratkan dilafalkan." (Raudhah At-Thalibin).

Baca Juga: Liga Spanyol: Prediksi Getafe vs Levante, Head to Head, Tanding 5 Februari 2022 Dini Hari

Imam An – Nawasi juga mengatakan bahwa tidak sah puasa yang dilakukan tanpa niat, berikut perkataan imam An – Nawawi emlalui kitab yang sama.

"Tidak sah puasa kecuali dengan niat, dan tempatnya adalah hati. Dan tidak disyaratkan harus diucapkan tanpa ada perselisihan ulama." (Raudhah At-Thalibin)

Baca Juga: Terpaksa Menikahi Tuan Muda Episode Terakhir 2 Februari 2022, Amanda Laporankan Kinanti ke Polisi

Puasa sunnah Rajab memiliki keistimewaan tersendiri, dimana dalam bulan ini menurut Islam pahala perbuatan baik seseorang akan dilipatgandakan bagi mereka yang melakukannya.***

Editor: Nur Umar

Sumber: Deskjabar.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah