KALI UTARA – Berapa hari puasa Rajab 2023 dilaksanakan ? jumlah hari puasa Rajab menurut NU akan dibahas dalam ulasan kali ini .
Sebelum membahas mengenai berapa hari puasa Rajab 2023 dan jumlah hari puasa Rajab dilaksanakan, terlebih dahulu akan dijelaskan keistimewaan puasa Rajab itu sendiri yang berdasarkan hadist Nabi .
Berapa hari puasa Rajab 2023 dan berapa jumlah hari puasa rajab menurut NU? Berikut adalah penjelasan tentang berapa hari puasa rajab 2022 dan jumlah hari puasa rajab yang diambil langsung dari laman resmi NU.
Keistimewaan puasa Rajab telah dijelaskan salah satunya dalam hadist Riwayat Abi Dawud yang berbunyi :
Baca Juga: Drama 'All of Us Are Dead' Angkat Topik Sensitif, Begini Penjelasan Sutradara
عَنْ مُجِيبَةَ الْبَاهِلِيَّةِ عَنْ أَبِيهَا أَوْ عَمِّهَا أَنَّهُ أَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ انْطَلَقَ فَأَتَاهُ بَعْدَ سَنَةٍ وَقَدْ تَغَيَّرَتْ حَالُهُ وَهَيْئَتُهُ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَمَا تَعْرِفُنِي قَالَ وَمَنْ أَنْتَ قَالَ أَنَا الْبَاهِلِيُّ الَّذِي جِئْتُكَ عَامَ الْأَوَّلِ قَالَ فَمَا غَيَّرَكَ وَقَدْ كُنْتَ حَسَنَ الْهَيْئَةِ قَالَ مَا أَكَلْتُ طَعَامًا إِلَّا بِلَيْلٍ مُنْذُ فَارَقْتُكَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِمَ عَذَّبْتَ نَفْسَكَ ثُمَّ قَالَ صُمْ شَهْرَ الصَّبْرِ وَيَوْمًا مِنْ كُلِّ شَهْرٍ قَالَ زِدْنِي فَإِنَّ بِي قُوَّةً قَالَ صُمْ يَوْمَيْنِ قَالَ زِدْنِي قَالَ صُمْ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ قَالَ زِدْنِي قَالَ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ صُمْ مِنْ الْحُرُمِ وَاتْرُكْ وَقَالَ بِأَصَابِعِهِ الثَّلَاثَةِ فَضَمَّهَا ثُمَّأَرْسَلَهَا
Hadist tersebut memiliki arti; “Dari Mujibah Al Bahiliyyah , dari bapaknya atau pamannya , bahwa dia mendatangi Nabi. Kemudian ia Kembali lagi menemui Nabi satu tahun berikutnya sedangkan kondisi tubuhnya sudah berubah ( lemah atau kurus). Saya berkata , ' Ya Rasul, apakah Anda mengenali saya ? 'Rasul menjawab , ' Siapa kamu ?'
Ia menjawab , 'Aku Al-Bahili yang datang kepadamu pada satu tahun yang lalu.' Nabi menjawab, 'Apa yang membuat fisikmu berubah padahal dulu fisikmu bagus (segar).' Ia menjawab, 'Aku tidak makan kecuali di malam hari sejak berpisah denganmu.' Nabi berkata, 'Mengapa engkau menyiksa dirimu sendiri? Berpuasalah di bulan sabar (Ramadhan) dan satu hari di setiap bulannya.'
Editor: Nur Umar
Sumber: nu.or.id