14 Kata-Kata Mutiara Abu Nawas, Sosok Sufi yang Terkenal Karena Cerita Humornya

- 20 Oktober 2022, 20:10 WIB
14 Kata-Kata Mutiara Abu Nawas Sosok Sufi yang Terkenal karena Cerita Humornya
14 Kata-Kata Mutiara Abu Nawas Sosok Sufi yang Terkenal karena Cerita Humornya /

UTARA TIMES - Inilah 14 kata-kata mutiara Abu Nawas sosok sufi yang terkenal karena cerita humornya.

Abu Nawas merupakan seorang pujangga yang memiliki nama asli yaitu Abu ALi Al-Hasan bun Hani Al-Hakami.

Sosok sufi tersebut lahir di Arab pada 747 M dan wafat pada 813 M, namun pada versi lain Abu Nawas wafat pada 814 M.

Tentunya nama Abu Nawas tidak asing terdengar di telinga, pada pasalnya di Indonesia pun, sya’irnya sangat terkenal.

Sya’ir yang sangat terkenal itu adalah berjudul Al-’itiraf. Setiap kata-kata yang ditulis oleh Abu Nawas pada sya’ir tersebut sangat menyentuh hati.

Baca Juga: Sosok Misterius itu Penyuka Warna Ungu, Begini Menurut Psikologi Lengkap dengan Sejarahnya

Di antara liriknya yang menyentuh itu ada sebait kata yang luar biasa sebagaimana berikut:

“Wahai Allah, aku bukan ahli surga Firdaus, namun tidak akan kuat menahan panas neraka Jahannam.”

Sya’ir yang sangat fenomenal ini kerap kali dilafalkan dalam puji-pujian ketika berada di majelis ilmu.

Tidak hanya sya’ir Al-’itiraf, Abu Nawas juga banyak melahirkan kata-kata mutiara yang dapat dijadikan motivasi hidup.

Baca Juga: Renungan Harian Katolik Jumat 21 Oktober 2022, Keputusan untuk Membangun Gereja

Juga tidak jarang dalam kata-kata mutiara yang dimilikinya ada beberapa yang mengandung doa.

Daripada penasaran Utara Times telah menghimpun berbagai sumber untuk mengumpulkan kata-kata mutiara yang terlahir dari Abu Nawas sebagai berikut.

14 kata-kata mutiara Abu Nawas sosok sufi yang terkenal karena cerita humornya

Jika yang bersandar kepada-Mu hanyalah orang-orang baik, lantas kepada siapa para pendosa memohon perlindungan?

Sebenarnya batas sempit dan luas itu tertancap di pikiranmu, jika engkau selalu bersyukur atas nikmat Tuhan maka Tuhan akan mencabut kesempitan dalam hati dan pikiran.

Baca Juga: Bacaan Injil dan Renungan Katolik Jumat 21 Oktober 2022, Hidup Sebagai Pengikut Kristus

Wahai anak muda, begitulah fitnah. Kamu tak akan bisa mengembalikan marwah orang yang fitnah seperti sediakala.

Sebagaimana peirntah-Mu, akau datang memanggil-Mu dengan seluruh kerendahan hati, namun jika kau berpaling dariku, lalu siapa yang mengasihiku?

Ilmu adalah cahaya dan cahaya Allah tidak akan ditujukan kepada ahli maksiat.

Jika neraka ada di akhirat dan yang punya neraka itu Allah, kenapa mereka di dunia ini gemar sekali menentukan orang lain masuk neraka?

Baca Juga: Live Streaming Gopi Hari Ini Jumat 21 Oktober 2022, Sinopsis: Ramankant Ditangkap

Aku tak punya cara untuk menuju-Mu, selain dengan besarnya harapanku dan indahnya ampunan-Mu, kemudian aku berserah diri kepada-Mu.

Cinta itu buta, apabila kita tidak dapat mengobatinya, maka ia akan mati.

Duh, Allah. Umurku berkurang setiap hari, tapi dosaku bertambah setiap hari.

Jika kamu sakiti aku, niscaya kamu pula akan disakiti.

Andai saja cercaanmu mengandung nasihat, pasti kuterima. Akan tetapi, cercaanmu menyimpan iri dan dengki.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Gopi Hari Ini Jumat 21 Oktober 2022: Jaggi Mengalami Luka Serius

Umur berkurang setiap hari, tapi dosa bertambah bagai pasir. Umur melesat, amal menyusut.

Jika hari ini aku tidak merindukanmu, semoga hari esok tak lagi di dunia.

Tuhanku, jika dosaku begitu besar, sungguh aku mengerti bahwa ampunan-Mu lebih besar.

Itulah 14 kata-kata mutiara Abu Nawas sosok sufi yang terkenal karena cerita humornya.***

Editor: Rosma Nur Riana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah