Bendera Israel Berkibar di Ibu Kota, Menlu Iran Batalkan Kunjungan ke Austria

- 15 Mei 2021, 21:11 WIB
Menlu Iran
Menlu Iran /Antara/

UTARA TIMES - Akibat bendera Israel berkibar di ibukota Austria, Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran langsung membatalkan kunjungan ke Austria untuk menemui Menteri Luar Negeri Austria, Alexander Schallenberg.

Pembatalan kunjungan itu, sebagaimana dari laman Aljazeera pada 15 Mei 2021, diakibatkan sikap Pemerintah Austria yang mendukung Israel di tengah konflik yang sedang berlangsung dengan Hamas.

Pemerintah Austria yang dipimpin Kanselir Sebastian Kurz menunjukkan dukungannya untuk Israel dengan mengibarkan bendera Israel di ibukota, Wina.

Baca Juga: Rumah Tempe Telah Dibuka, Laznas BSMU: Menjadi Enterprenuer Muda dan Sukses

Kementerian Luar Negeri Austria kecewa dengan pembatalan kunjungan Menlu Iran karena alasan tersebut.

"Kami menyayangkan ini dan akan memberi catatan khusus. Namun, bagi kami pun semuanya jelas ketika Hamas meluncurkan lebih dari 2.000 roket yang menargetkan warga sipil ke Israel, kami tak akan tinggal diam soal itu," ujar juru bicara Menlu Alexander Schallenberg.

Baca Juga: Lebaran 2021, 456 Narapidana di Lapas Tarakan Mendapat Remisi

Angkatan Pertahanan Israel, IDF, membalas kiriman roket Hamas tersebut dengan menghancurkan 3 situs penting milik Hamas di Jalur Gaza.

Baca Juga: Nantikan Park Seo Joon yang Akan Bintangi Drama Geongseong Creature

"Merespons 2.000 lebih roket yang diluncurkan dari Gaza ke Israel, malam ini kami telah menghancurkan: situs intelijen militer, situs peluncuran roket, situs peluncur roket di permukaan," demikian keterangan resmi IDF melalui akun Twitter @IDF pada 15 Mei 2021.

Baca Juga: BTS Jadi Musisi Asia Pertama yang Tampil di Sampul Rolling Stone

IDF juga mengklaim telah membunuh 2 personel Hamas dalam serangan balasan itu.

Korban jiwa terus berjatuhan seiring konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza yang belum mereda dalam 5 hari terakhir.

Baca Juga: Ikatan Cinta 15 Mei 2021 Full Episode, Edisi Lebaran! Rendy Berhasil Ungkap Keberadaan Ricky

Terkini, dilaporkan sebanyak 139 warga Palestina tewas akibat serangan Israel. Sebanyak 40 di antaranya adalah anak-anak.

Baca Juga: Berikut Ketentuan Dapat Akses Gratis Menuju Ragunan Ketika Lebaran 2021

Konflik antara Hamas dan Israel saat ini adalah buntut dari upaya Israel mengusir warga Palestina dari Yerusalem seiring klaim Israel bahwa seluruh wilayah Yerusalem adalah ibu kotanya.***

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x