Hal itu dilakukan mulai awal bulan September 2021 dan bertujuan untuk mengatasi bandit penculik anak.
Negara bagian lain, yakni Zamfara yang berbatasan dengan Sokoto juga menjadi di antara lokasi dengan kasus penculikan anak massal paling parah.
Dikabarkan, para bandit yang beroperasi di Zamfara melarikan diri ke Sokoto setelah sebelumnya pemerintah negara Zamfara memblokir akses telekomunikasi.***