Bupati Banjarnegara Klarifikasi Salah Sebut Nama Luhut Binsar Pandjaitan, Bupati: Demi Tuhan Tidak Menghina

24 Agustus 2021, 12:40 WIB
tangkap layar Instagram/@kabupatenbanjarnegara /

 

UTARA TIMES – Baru-baru ini Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, menyampaikan klarifikasi minta maaf kepada Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhur Binsar Pandjaitan.

Budhi Sarwono, Bupati Banjarnegara diketahui meminta maaf kepada Luhut Binsar Pandjaitan karena salah menyebutkan namanya.

Budhi Sarwono menyebutkan nama Luhut Binsar Pandjaitan menjadi Penjaitan. Hal ini, mengakibatkan netizen salah paham dan menyangka bahwa Bupati Banjarnegara itu menghina Luhut.

Baca Juga: Israel Mendaratkan Bom kepada Hamas di Gaza Palestina, Sebagai Pembalasan Dendam Balon Pembakar

Oleh karena itu, agar masalahnya tidak berkelanjutan, Budhi Sarwono mengunggah video permintaan maaf dan klarifikasi.

Dalam video unggahan permintaan maaf dari Bupati Banjarnegara itu, Budhi Sarwono meminta maaf, lantaran tidak hafal namanya.

“Mohon maaf kemarin saya menyebut pak Penjaitan karena saya kurang hafal, namanya panjang sekali,” kata Bupati Banjarnegara, seperti dikutip dari Pikiran Rakyat Selasa, 24 Agusus 2021.

Baca Juga: Penurunan dan Pelonggaran PPKM Tingkatkan Mobilitas Masyarakat, Menko Luhut Beri Keterangan

Bupati Banjarnegara juga mengatakan kepada Luhut Binsar Pandjaitan untuk memaafknnya, lantaran salah menyebutkan nama.

“Sekali lagi kami mohon maaf kepada Bapak Luhut Binsar Pandjaitan yang kami sebut pak Penjait-Penjait karena kami tidak hafal, tidak hafal semuanya. Mohon kepada bapak Menteri untuk memaafkan saya,” tambahnya.

Baca Juga: Salah Sebut Marga Luhut Binsar Pandjaitan, Bupati Banjarnegara Minta Maaf

Selain melayangkan permintaan maaf kepada Luhut Binsar Pandjaitan, Budhi Sarwono juga meminta maaf kepada warga Tapanuli yang memiliki marga Pandjaitan.

“Kami tidak punya niat yang jelek untuk menghina siapa saja. Maafkan saya karena keterbatasan saya, kemampuan saya, kelemahan saya. Jadi mohon maaf yang setulus-tulusnya,” tuturnya.

Baca Juga: Panitia PON XX Membuka Lowongan 3.600 Relawan untuk Sukseskan PON di Mimika, Khusus Penempatan 16 Bidang

“Demi Allah, Demi Tuhan saya tidak punya niat untuk menghina. Saya siap dikutuk apapun juga,” jelasnya melanjutkan.***

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler