Network
UTARA TIMES - Selebgram sekaligus seorang Dokter, Tirta Mandira Hudhi atau dikenal dengan dr. Tirta menyayangkan adanya kasus penggunaan alat rapid tes antigen yang diduga menggunakan alat rapid tes bekas yang dilakukan oleh salah satu petugas di Bandara Kualanamu, Sumatra Utara.
Sebelumnya, pihak Kepolisian Sumatera Utara sudah menggerebek lokasi pelayanan rapid tes antigen di Bandara Kualanamu (KNIA), Deli Serdang, Sumatera Utara. Layanan rapid tes antigen di Bandara Kualanamu tersebut diduga menggunakan alat bekas dari orang lain.
Dalam keterangan yang diterima pada Selasa, 27 April 2021 sekitar pukul 15.45 WIB, anggota Dirkrimsus Poldasu telah mengamankan 4 petugas Laboratorium Rapid antigen Kimia Farma, lantai M, Bandara KNIA.
Baca Juga: Doa Terkabulnya Hajat Atas Ketidaktahuan Manusia pada Ramadhan 2021 di Hari ke 17
Penggerebekan dilakukan setelah adanya informasi dan banyaknya keluhan dari para calon penumpang pesawat yang mendapati hasil rapid tes antigen positif Covid-19 dalam kurun waktu lebih kurang satu minggu.
Dengan demikian dr. Tirta juga mengkritisi terkait Kasus Antigen Bekas di Kualanamu melalui akun Instagramnya.
Melalui akun resmi Instagram pribadinya @dr.tirta mengaku kesal lantaran adanya kasus yang sama dapat terulang kembali.
Baca Juga: Renungan Ramadhan Hari ke 16: Pentingnya Bersikap Kritis Terhadap Diri Sendiri
