Diminta Raja untuk ke Bulan, Abu Nawas Menyanggupinya dengan Cara ini

- 30 Juli 2022, 21:00 WIB
Informasi mengenai Kisah Abu Nawas: Diminta Raja untuk ke Bulan, Abu Nawas Menyanggupinya dengan Cara ini.
Informasi mengenai Kisah Abu Nawas: Diminta Raja untuk ke Bulan, Abu Nawas Menyanggupinya dengan Cara ini. /Humor Sufi Official

UTARA TIMES – Berikut adalah salah satu kisah Abu Nawas yaitu ketika ia diminta Raja Harun Al Rasyid untuk pergi ke bulan.

Raja Harun al-rasyid memberikan misi mustahil kepada Abu Nawas. Ia bermaksud untuk mengetes kecerdikan Abu Nawas.

Kali ini ia meminta sesuatu yang tak wajar. Raja meminta Abu Nawas untuk pergi ke bulan, padahal zaman itu belum ada teknologi canggih.

“Oke saya akan pergi ke sana besok sore, yang mulia”, jawab Abu Nawas saat diberi tantangan tersebut.

Baca Juga: Cerita Lucu Singkat Abu Nawas tentang Pohon Arbei dan Labu, Inspiratif dan Penuh Hikmah di Dalamnya

Dengan cepat Raja pun terkejut, ia tak menyangka bahwa Abu Nawas mengiyakan tantangannya itu.

Lalu sang raja bertanya, “Darimana kamu akan pergi wahai Abu Nawas?”

“Dari rumahku, yang mulia” jawabnya.

“Baiklah, besok malam saya akan pergi ke rumahmu untuk melihatmu pergi ke bulan,” kata Sang Raja.

Di malam itu raja beserta para menterinya pergi ke rumah Abu Nawas. Di langit bulan purnama bersinar dengan terang, bintang-bintang menyebar berkilauan di seluruh penjuru langit.

Ketika raja dan para menterinya tiba di rumah Abu Nawas, ternyata Abu Nawas sudah tidak ada di rumahnya.

Mereka hanya bertemu dengan istrinya, “Di mana Abu Nawas?”, tanya sang raja.

“Dia baru berangkat ke bulan, yang mulia,” jawab istrinya.

Abu Nawas sebelumnya berkata kepada istrinya bahwa ia akan segera kembali. Salah seorang menteri penasaran bagaimana cara Abu Nawas pergi ke bulan.

“Dia memanjat pohon palem di sebelah sana dan akan kembali melalui pohon palem itu juga,” jawab sang istrinya Abu Nawas.

Raja dan para menteri kemudian menghampiri pohon palem yang ditunjuk istri Abu Nawas tersebut.

Baca Juga: Inilah Cerita Pendek Abu Nawas yang Mampu Temukan Solusi Pindahkan Istana ke Atas Gunung

Terlihat bayangan seseorang yang sedang turun dari pohon itu. “Apakah itu kau Abu Nawas?” tanya sang raja.

“Iya, ini saya Abu Nawas, Baginda,” jawab Abu Nawas.

“Hai, apakah kau meneliti bulan dari pohon palem itu?” tanya sang raja/

“Tidak, yang mulia. Saya melakukan penyelidikan ketika bulan mencapai tanah. Pohon hanya sekedar sarana untuk saya pergi ke bulan,” jawab Abu Nawas.

Raja Harun Al-rasyid tersenyum mendengar perkataan Abu Nawas. Ia kemudian menanyakan apa yang dilihatnya saat di bulan.

“Hanya tanah dan gunung-gunung, tidak ada tumbuhan di sana,” kata Abu Nawas.

“Kalau Baginda tak percaya, saya punya banyak saksi, bukan hanya satu atau dua saksi, tapi ribuan saksi,” sambung Abu Nawas.

“Siapa saksimu?” tanya sang raja.

Baca Juga: Cerita Pendek Abu Nawas Menjawab Teka Teki Raja: Jumlah Bintang di Langit, Ikan di Laut hingga Mahkota Surga

“Bintang-bintang di langit adalah saksiku, Anda bisa langsung menanyakannya kepada mereka,” kata Abu Nawas.

Mendengar jawaban itu raja pun tertawa.

“Mengapa kamu tak menunggu kami menyaksikan kau pergi ke bulan?” tanya sang raja.

“Anda terlambat, yang mulia. Saya hanya dapat pergi ke bulan pada waktu tertentu saja,” jawabnya.

Begitulah kecerdikan Abu Nawas ketika menerima tantangan sang raja untuk pergi ke bulan.***

 

Editor: Abdul Hamid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah