Seorang Mahasiswa Kena 'Smackdown' Aparat Hingga Kejang- Kejang Saat Unjuk Rasa di HUT Tangerang Ke-389

14 Oktober 2021, 07:55 WIB
Mahasiswa Tangerang Kena 'Smackdown' Aparat Hingga Kejang- Kejang Saat Unjuk Rasa HUT Ke-389 Kabupaten Tangerang /Seputartangsel/

UTARA TIMES- Vidio peristiwa mahasiswa di Smackdown dalam unjuk rasa Kabupaten Tangerang pada 13 Oktober 2021 ramai diperbincangkan, pasalnya aparat melakukan tindakan yang tidak humanis dalam video.

Mahasiswa yang kena Smackdown itu berasal dari anggota Himpunan Mahasiswa Tangerang (HIMATA) Banten Raya yang menggelar aksi unjuk rasa didepan Kantor Bupati Tangerang pada Rabu, 13 Oktober 2021.

Organisasi kedaerahan HIMATA melakukan unjuk rasa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Tangerang ke-389.

Unjuk rasa ini pada awalnya berjalan dengan damai dan lancar tanpa ada gangguan alias provokator.

Baca Juga: Sambut Hari Lahir Nabi Muhammad, Simak Contoh Puisi Maulid Nabi untuk Anak SMP 2021

Akan tetapi, kericuhan terjadi saat salah satu mahasiswa yang ikut unjuk rasa kena Smackdown, di Injak hingga kejang kejang.

Hal itu dilaporkan dari pantauan lapangan yang dilansir dari SeputarTangsel.com pada hari Rabu.

HIMATA mengkritisi pemerintah daerah dengan orasi yang mengatakan jika pemerintahan dibawah Bupati Ahmed Zaki Iskandar - Mad Romli gagal dalam mewujudkan Kabupaten Tangerang Gemilang.

Humas HIMATA, M Fariz Amrullah menyampaikan unjuk rasa dilakukan untuk mengingatkan pemangku kepentingan untuk memperhatikan masyarakat di momen HUT Kabupaten Tangerang ke-389.

"Ini momen bersejarah tepat 389 Kabupaten Tangerang, di sana juga sedang berlangsung paripurna DPRD. Artinya, kita sama-sama ada di tempat yang sama. Momen ini pas untuk menyuarakan kepentingan masyarakat," ungkap Fariz kepada awak media SeputarTangsel.Com, Rabu, 13 Oktober 2021.

Baca Juga: Info dan Jadwal Vaksin Gratis Malang 14 dan 15 Oktober 2021 Jenis Moderna dan Sinovac

Dikutip Utara Times dari SeputarTangsel.com dari berita yang berjudul Dibanting dan Diinjak Polisi, Mahasiswa Pengunjuk Rasa di Kabupaten Tangerang Kejang-kejang

Sekitar pukul 12.16 WIB, massa aksi dan aparat kepolisian mulai saling dorong hingga akhirnya terjadi kerusuhan.

Dalam kerusuhan itu, terlihat seorang mahasiswa diseret oleh oknum polisi sambil dicekik dari belakang ke pinggir jalan, Kemudian mahasiswa tersebut dibanting oleh oknum polisi yang menyeretnya dengan kencang. Tidak hanya dibanting, mahasiswa itu juga terlihat diinjak oleh oknum polisi yang lain hingga terjadi peristiwa mahasiswa di Smackdown aparat kepolisian.

Mahasiswa yang dibanting dan diinjak itu seketika langsung mengalami kejang-kejang. Di sisi lain, ada juga seorang mahasiswa yang diseret oleh beberapa polisi dan ditendang bagian perutnya.

Akhirnya, pihak kepolisian mengamankan sejumlah mahasiswa HIMATA Banten Raya ke Markas Polres Kota Tangerang.

Baca Juga: Jadwal Film Bioskop Trans TV Hari Ini Kamis, 14 Oktober 2021, Ada Film Gotti dan Film Horns

Wakapolres Kota Tangerang, AKBP Leonard M Sinamble mengatakan pihaknya hanya berusaha untuk mengamankan kerusuhan.

"Polres Kota Tangerang mengamankan kerusuhan," kata Leonard secara singkat kepada awak media SeputarTangsel.Com, Rabu, 13 Oktober 2021.

Sebagai informasi, dalam rilis yang diterima oleh SeputarTangsel.Com, ada sepuluh tuntutan yang disuarakan oleh HIMATA Banten Raya.

Berikut sepuluh tuntutan HIMATA Banten Raya:

1. Peningkatan mutu kualitas pendidikan

2. Transparansi Anggaran Beasiswa pendidikan

3. Peningkatan kualitas untuk pelayanan kesehatan

4. Realisasi Gerakan kawasan padat kumuh dan miskin
5. Optimalisasi Perda No. 6 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah dan Lumpur Tinja

6. Optimalisasi pembangunan moda transportasi yang terintegrasi

7. Optimalisasi Perbup No. 47 tahun 2018 tentang Pembatasan Jam Angkutan Tambang (Pasir, Batu, Tanah)

8. Optimalisasi pembangunan drainase dan ruangan terbuka hijau (RTH)

9. Penindakan tegas perusahaan yang mencemari lingkungan (limbah cair)

10. Usut tuntas oknum bansos pada program keluarga PKH Kec. Tigaraksa.***

Editor: Anas Bukhori

Sumber: Seputartangsel.com

Tags

Terkini

Terpopuler