UTARA TIMES – Kabar tak menyenangkan datang dari perempuan bernama Putri Balqis yang melaporkan suaminya ke Polres Depok atas aksi penganiayaan sadis.
Hal ini disampaikan langsung oleh adik kandung Putri Balqis dengan akun Instagram @saharahanum yang meminta keadilan terhadap apa yang menimpa kakaknya tersebut.
Berdasarkan kronologi yang dibagikan Sahara Hanum, Putri Balqis kerap menerima penganiayaan oleh suaminya.
Namun, hal tersebut masih diredam dengan berujung damai dimana Putri Balqis sendiri sempat melaporkan suaminya ke Polres Depok di tahun 2016.
Baca Juga: Siapa Sosok Perry Warjiyo? Gubernur BI yang Dilantik Hari Ini, Berikut Profilnya
Namun, karena diancam oleh suaminya akan membunuh keluarga, Putri Balqis mencabut laporan tersebut sehingga berakhir damai dan menutupi segalanya dari keluarganya.
“dicekek selang dimasukin kupingnya pakek air diinjak diseret dijambak. Dan selama ini kakak gue nutupin dari keluarga. Belasan tahun bertahan diancam keluarga kakak gue mau dibunuh karna pelaku mempunyai pistol,” tulis @sahararanum.
Kejadian terulang pada tanggal 26 Februari 2023 saat Putri Balqis menjadi sasaran amukan suaminya setiap kali ada masalah.
Selain memukul Putri Balqis habis – habisan, suaminya yang belum diketahui identitasnya tersebut juga mengancam akan membunuh keluarga Putri Balqis.
Baca Juga: Arti Mimpi Tenggelam Menurut Islam dalam Tafsir Ibnu Sirin
Sahara menjelaskan bahwa Putri Balqis pernah dianiaya dengan rambut dijambak dan ditaburi bon cabe pada bagian mata.
“Berawal di meja makan muka kakak gue ditarik disiram chili oil dan bon cabe di matanya. Setelah itu kakak gue gak bisa melek yang dia rasain Cuma ditonjok diseret dijambak dimasukin ke kamar artnya. Setelah itu kakak gue udah mohon2 untuk dilepas jambakannya tapi tetap ditarik akhirnya kakak gue narik celana suaminya untuk bertahan di saat itu kakak gue udah gak kuat bgt dan kepikiran anak2 kalo sampe dia mati,” tulis story Instagram @saharahanum pada Rabu, 23 Mei 2023.
Aksi sadis yang dilakukan oleh suami Putri Balqis pun membuat geram seluruh keluarganya hingga membuat laporan ke Polres Depok.
Sahara mengungkapkan bahwa laporan yang telah dilayangkan ke Polres Depok tersebut akhirnya menetapkan suami Putri sebagai tersangka.
Baca Juga: Arti Mimpi Tenggelam Menurut Islam dalam Tafsir Ibnu Sirin
Namun, setelah laporan dilayangkan selama kurun waktu 2 Minggu tersebut membuat Putri Balqis selaku pelapor malah dilaporkan balik atas tuduhan KDRT oleh suaminya sendiri.
“Kenapa? 2 minggu setelah kakak gua lapor suaminya. Tiba2 suaminya bikin laporan balik. Atas tuduhan KDRT juga? Wow. Katanya KK gua narik celana suaminya sampe dia luka. 2 minggu kemudian lapor lalu visum dengan dokter pilihan dia sendiri. 2 minggu setelah kejadian loh. Abis itu sampe pake saksi ahli segala ga paham deh teknisnya gimana. Setalah suaminya dijadikan tersangka ga lama kakak gue yang jadi tersangka atas tuduhan KDRT yang buat suaminya luka. Kasusnya baru dilaporin 2 minggu setelah!!! Dan kakak gue ditetapkan tersangka.” Tulis story Instagram @saharahanum.
Sahara menambahkan bahwa saat ini Putri Balqis tengah ditahan di Polres Depok selama 3 hari meski sudah menyertakan surat pernyataan punya anak kecil 3 dan mengidap penyakit mah akut, namun pihak Polres Depok tidak menanggapi surat tersebut.
Baca Juga: Seger Abis! Berikut Deretan 4 Tempat Sop Buah Terenak dan Murah di Depok
Putri Balqis malah didesak untuk berdamai atau tidak menandatangani surat penambahan tahananan selama 40 hari oleh Polres Depok.
“Udah bikin surat pernyataan punya anak kecil 3 dan mengidap penyakit mah akut tetap ga dittd buat kakak gue bisa pulang. Kakak gue malah didesak suruh damai atau ga harus TTD surat penambahan tahananannya 40 hari,” tambah @saharahanum.
Saat ini Sahara Hanum meminta keadilan atas kejadian yang menimpa kakaknya tersebut.***