Soal Vaksin Tambahan China, Sujiwo Tejo; China Bisa Menghargai Negara Lain

- 18 Desember 2020, 13:14 WIB
Budayawan Sujiwo Tejo.
Budayawan Sujiwo Tejo. /Twitter.com/@sudjiwotedjo

UTARA TIMES - (18/12) Budayawan sekaligus dalang Sudjiwo Tedjo turut menyampaikan pendapatnya terkait negara China yang membeli tambahan 100 juta dosis vaksin Corona dari luar negeri, padahal negaranya sendiri sudah memproduksi vaksin Corona dan dibeli oleh Indonesia.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, China membeli vaksin dari perusahaan Jerman BioNTech, yang dikembangkan bersama perusahaan Amerika Serikat (AS) Pfizer Inc.

Baca Juga: Penghargaan FIFA 2020: Lewandowski Pemain Terbaik FIFA, Dominasi Ronaldo-Messi Terpatahkan Lagi

Sebanyak 100 juta dosis vaksin Covid-19 itu akan didatangkan Shanghai Fosun Pharmaceutical Group Co Ltd untuk digunakan di China.

Sementara itu, Indonesia membeli sebanyak 1.2 juta dosis vaksin virus corona buatan perusahaan farmasi China, Sinovac.

Kini vaksin tersebut telah tiba di Indonesia pada 6 Desember 2020 dan tengah menjalani proses pemeriksaan oleh BPOM.

Baca Juga: Nasib Bae Kyung Tetap Berakhir Sebagai Sad Boy di 'True Beauty'

Pada tahun 2021 mendatang, akan ada 1,8 juta dosis vaksin virus corona lain yang akan tiba di Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Sudjiwo Tedjo justru menilai China yang membeli vaksin meskipun negaranya memproduksi vaksin sebagai bentuk apresiasi terhadap negara lain.

"Jika berita itu benar, justru China menghargai negara lain dengan mengekspor vaksin mereka Sinovac. Sedangkan mereka sendiri malah menggunakan yang sederhana produk impor Pfizer," tutur Sudjiwo Tedjo, sebagaimana dikutip Utara Times dari Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Jumat, 18 Desember 2020.

Halaman:

Editor: Nur Umar

Sumber: Bekasi Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah