Tanggapi Pelecehan Lagu Indonesia Raya, Mantan Presidium GMNI: Jangan Usik Nasionalisme Rakyat!

- 29 Desember 2020, 10:32 WIB
Komisioner bawaslu kota bandung, Fereddy S.e
Komisioner bawaslu kota bandung, Fereddy S.e /Instgram @fereddy/

UTARA TIMES- (29/12) Semenjak beredarnya video unggahan di youtube tentang lagu indonesia raya yang di parodikan oleh akun bernama My Asean menuai banyak reaksi dari berbagai pihak khususnya di Indonesia.

Sebelumnya, Kedubes Malaysia sudah melakukan investigasi bersama dengan Polisi diraja Malaysia untuk mengusut dan mencari pelaku yang diduga warga malaysia itu. Akun my asean sendiri sudah menarik video tersebut kemarin setelah video itu viral karena menghina martabat bangsa indonesia.

Meskipun demikian, sudah banyak anak bangsa yang melemparkan hujatan kepada malaysia di media sosial karena kekesalannya dari Trending twitter dengan tag 'Indonesia Raya' hingga di media sosial lainnya yang menuai protes keras.

Baca Juga: Bak Rollercoaster! Berikut 3 Akhir Episode Mengejutkan dan Tak Terlupakan Dari 'The Penthouse'

Komisioner Bawaslu Kota Bandung, Fereddy sekaligus mantan Presidium Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) mengatakan bahwa kasus parodi lagu Indonesia Raya ini telah mengusik nasionalisme rakyat Indonesia

Menurutnya, sejarah telah membuktikan bahwa nasionalisme rakyat Indonesia telah tumbuh subur meskipun diterpa berbagai macam hal.

" Jangan usik nasionalisme rakyat indonesia, sejarah membuktikan bahwa nasionalisme rakyat Indonesia itu tumbuh subur walau diterpa berbagai hal". Kata Fereddy dalam keterangannya, Selasa 29 Desember 2020.

Baca Juga: Baper! Simak Sinopsis Web Series 'My Lecturer, My Husband' Berikut

Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Pasundan ini pun mengusulkan beberapa hal yang harus di lakukan oleh Indonesia dalam kasus parodi Lagu Indonesia Raya ini.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x