Network
UTARA TIMES - Pengamat politik Rocky Gerung menanggapi soal izin vaksin yang dikeluarkan oleh BPOM pada Senin sore (11/01).
Menurutnya izin BPOM tersebut merupakan pemaksaan karena sebelumnya Presdien Jokowi mengumumkan dirinya akan divaksin pada tanggal 13 Januari. Oleh karena itu izin vaksin harus keluar sebelum tanggal tersebut.
Ia juga menilai bahwa hal tersebut merupakan logika yang terbalik karena ada unsur pemaksaan politik yang didahulukan ketimbang metodologi.
Baca Juga: Begini Komentar Pedas Natalius Pigai Soal Kewajiban Vaksin Bagi Masyarakat Oleh Pemerintah
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Rocky Gerung dalam video di channel Youtubenya di Rocky Gerung Official pada hari Selasa (12/01).
“Dia akan divaksin besok oleh karena itu BPOM harus keluarkan izin suntik itu, izin penggunaan minimal satu hari sebelumnya. Memang dia (Jokowi) tidak ucapkan ke publik, tetapi logikanya begitu jadinya. Jadi tetap ada pemaksaan sebetulnya bagaimana politik memaksa metodologi.” Ujarnya.
Ia juga menilai bahwa presiden Jokowi tidak memahami prosedur ilmu pengetahuan.
Baca Juga: Simak Tips Menjawab Soal TOEFL Sesi 'Listening Comprehension' Dengan Cepat Dan Mudah
“Jadi Kepala Negara itu akhirnya memperlihatkan bahwa dia ga paham urut-urutan ilmu pengetahuan. Kita mungkinga akan dengar keterangan dari BPOM bahwa dia dipaksa, tetapi dari cara berpikir yang diperlihatkan itu terlihat bahwa BPOM harus melayani keinginan presiden. Kan ini ngaconya nih.”
