Ada Bukti Dahsyat, Isu Perselingkuhan Ferdy Sambo Bukan Isapan Jempol

- 14 Agustus 2022, 08:33 WIB
Ada Bukti Dahsyat, Isu Perselingkuhan Ferdy Sambo Bukan Isapan Jempol
Ada Bukti Dahsyat, Isu Perselingkuhan Ferdy Sambo Bukan Isapan Jempol /kolase foto Pikiran Rakyat

UTARA TIMES – Perselingkuhan Ferdy Sambo sayup-sayup terdengar ketika satu per satu bukti pembunuhan Brigadir J ditemukan.

Kabar terbaru, Kamaruddin Simanjuntak kuasa hukum keluarga Brigadir J mengaku dirinya memiliki bukti dahsyat tentang perselingkuhan Ferdy Sambo.

Kamaruddin juga menyatakan orang ketiga dalam rumah tangga Ferdy Sambo dan istrinya itu bukan isapan jempol. Ada bukti elektronik tentang perselingkuhan Ferdy Sambo.

Bukti ini semakin menguatkan dugaan bahwa tewasnya Brigadir J bukan disebabkan pelecehan seksual yang beberapa waktu lalu santer diberitakan.

Baca Juga: Skenario Ferdy Sambo Gagal, 5 Orang Ini Turut Membongkar Kejanggalannya

“Saya punya bukti rekaman elektronik,” terang Kamaruddin dalam talkshow ‘Kontroversi’.

Menurutnya, bukti tersebut terus diincar oleh penyidik yang meminta keterangan keluarga korban.

Tidak tanggung-tanggung, orang yang mengincar bukti elektronik tersebut seorang brigadir jenderal.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo yang Terseret Kasus Pembunuhan Brigadir J

Dikatakan oleh Kamaruddin, keterangan dari keluarga korban bahkan tidak ditulis di Berita Acara Interview (BAI), sebab penyidik sibuk mengincar HP yang berisi rekaman itu.

“Bahkan ketika klien saya memberi keterangan, penyelidik atau penyidik ini tidak mau menuliskan di dalam BAI, tetapi yang diincar adalah handphone ini, barang bukti ini,” beber Kamaruddin.

Mengetahui hal tersebut Kamaruddin mengaku kepercayaannya terhadap para penyidik yang datang ke Jambi luntur.

Kamaruddin lantas melayangkan protes kepada aparat yang menemui keluarga Brigadir J di Jambi, karena keterangan mereka tidak dimasukkan ke dalam Berita Acara Interview (BAI).

Baca Juga: Ferdy Sambo Otaki Pembunuhan, Bharada E dan RR Menjadi Eksekutor Brigadir J

“Dan saya protes, kenapa ini orang 11 saksi saya doktrin untuk berkata yang benar tapi ketika saya perhadapkan, kami dimintai keterangan, tidak tertulis,” terang Kamaruddin.

“Lalu si Brigadir Jenderal mengatakan ‘Oh, iya Bang, kami sudah tahu, bahkan buktinya sudah kami ambil secara screenshot dan sudah kami kirim ke Jakarta, ini buktinya’,” lanjutnya.

“Ditunjukkan sama saya di handphone-nya sudah dikirim ke Jakarta, tapi kenapa tak tertuang dalam BAI? ‘Oh nanti Bang, dalam BAP’.”

Baca Juga: Gagal Meminta Keterangan Ferdy Sambo, Ini Kata Komnas HAM

Kamaruddin tidak percaya begitu saja. Dia mendesak agar para penyidik yang datang ke Jambi menuliskan keterangan kliennya ke dalam BAI.

“Saya tidak percaya sama kalian, tuliskan dalam BAI, itu juga nanti dalam BAP kalau sudah digelar di Jakarta,” ujar Kamaruddin.

Kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo kini memasuki babak baru.

Setelah Bharada E, RR, dan KM, Ferdy Sambo menyusul ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga: Inilah Weton Ferdy Sambo dari Watak, Karakter, hingga Kelemahan yang Dimiliki Menurut Primbon Jawa

Ferdy Sambo diduga menjadi otak pembunuhan berencana yang terjadi di kawasan Duren Tiga itu.

Ferdy Sambo sendiri saat ini sudah ditangkap dan diamankan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.

Adapun kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo kini sudah dihentikan oleh Polri.***

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah