“Min, kalau pencairan belum merata harusnya jangan di share dulu di atm numpuk yang pada mau cek, udah lama ngantri hasilnya zonk, lagian kenapa ribet verifikasi data lagi sih min. Kan kalau pindah sekolah atau udah gak sekolah lagi otomatis data yang diperpanjang dari sekolah?,” tulis KPM lainnya.
KJP Plus selalu dicairkan untuk memenuhi kebutuhan siswa yang kurang mampu, adapun rincian bantuan yang diberikan adalah sebagai berikut:
1.SD/ MI: Rp 250 ribu dan tambahan SPP untuk 6 bulan sebesar Rp 130 Ribu per bulan.
2.SMP/ Mts:Rp 300 ribu dan tambahan SPP untuk 6 bulan sebesar Rp 170 Ribu per bulan.
3.SMA/ MA: Rp 420 ribu dan tambahan SPP untuk 6 bulan sebesar Rp 290 Ribu per bulan.
4.SMK: Rp 450 ribu dan tambahan SPP untuk 6 bulan sebesar Rp 240 Ribu per bulan.
5.PKBM: Rp300 ribu.
Siswa yang menerima bantuan KJP Plus Tahap 1 nantinya hanya bisa menarik uang sebesar Rp100 ribu setiap bulannya.