Network
UTARA TIMES – Perekam pelajar SMP diikat di pohon dan penuh dengan air got baru-baru ini mengaku didatangi seseorang bernama Rendi lalu menghapus video viral, begini kronologi lengkapnya.
Video viral yang memperlihatkan seorang pelajar SMP diikat di pohon dan basah kuyup dengan air got kini menuai kecaman dari banyak pihak.
Namun belakangan terungkap bahwa video viral yang diduga aksi bullying pelajar SMP diikat di pohon tersebut hanya momen perayaan ulang tahun yang kemudian membuat salah paham sang perekam.
Sang perekam diketahui merupakan guru Paud yang secara spontan memarahi dan merekam pelajar SMP saat terikat di pohon.
Hal tersebut terungkap setelah muncul video klarifikasi ibu-ibu perekam video pelajar SMP yang diikat di pohon.
Video klarifikasi kali pertama diunggah oleh akun TikTok @maucepetviral usai video viral pelajar diikat di pohon viral di berbagai media sosial.
Tak hanya berupa video klarifikasi, narasi yang ada di dalammya menyebut kronologi kejadian sebenarnya.
“yang merekam atas video bullying ibu ibu yang diduga adalah seorang guru paud yang merekam anak anak yang sedang merakayakan ultah (ulang tahun),” tulis akun @maucepetviral.
Baca Juga: Cek Tempat Penginapan Murah di Ngawi Fasilitas Lengkap Dijamin Nyaman Beristirhat
Lebih lanjut disebutkan bahwa video viral pelajar SMP diikat di pohon dan basah kuyup dengan air got merupakan hoaks dan bukan bullying.
“...video yang tersebar luas di media sosial di duga adalah hoax, tidak ada pembulian yang dilakukan kepada temennya, tidak ada paksaan ,diduga hanya ingin merayakan ulang tahunnya,” imbuhnya.
Selain itu dalam video klarifikasi terbarunya, ibu-ibu perekam pelajar SMP yang diikat memberikan kronologi aslinya.
“Saya bukan bermaksud untuk yang bagaimana buat Rendi, spontan saya ngelihat Rendi itu kasihan, kok anak seperti ini,” tutur ibu-ibu perekam video.
Baca Juga: Lengkap, Inilah Sinopsis Episode 3 Series Marriage with Benefits VIU Hari Ini, Tayang Sekarang
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa pelajar yang diikat di pohon dan direkamnya datang mendatanginya atas kemauan orang tuanya. Ia juga menyebut menghapus video viral yang direkamnya.
Sebelumnya dalam video berdurasi kurang dari 1 menit terlihat sosok pelajar SMP yang diikat di pohon hingga basah kuyup dengan air got.
Meski mendapat aksi yang tidak pantas dari teman-temannya, sosok pelajar yang terikat tali di pohon pinggir jalan tersebut tampak tersenyum.
Baca Juga: LINK PDF Soal CPNS 2023 Materi TKP dan Kunci Jawabannya
Video viral pelajar SMP diikat di pohon tersebut pertama kali diunggah akun Instagram @andre_lelanang pada 7 Juni 2023.
Video tersebut kemudian direpost oleh berbagai akun media sosial hingga viral.
Seperti akun Instagram @lambe_turah yang memosting ulang video viral perundungan tersebut.
Pada video yang beredar luas tampak seorang pelajar SMP yang diikat di pohon pinggir jalan dengan tubuh basah air got.
Baca Juga: Link PDF Soal CPNS TWK 2023 dan Kunci Jawabannya
Tak hanya itu, dalam unggahan tersebut terdengar suara wanita yang marah melihat aksi perundungan.
Wanita yang diduga saksi mata dalam video viral ini menunjuk nunjuk ke arah siswa SMP sambil marah-marah.
“Dari sono nih udah pasrah ni anak,” ungkap wanita yang tak diketahui identitasnya dalam video viral tersebut.
Lebih lanjut wanita yang suaranya mirip ibu-ibu ini mencecar sejumlah pertanyaan.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Imigrasi Beserta Sejarah Terbentuknya di Sini
“Ini air got kan? Air got bukan, jujur! Air got bukan?,” imbuhnya.
Tak hanya kesal dengan aksi yang diduga perundungan yang menimpa pelajar SMP tersebut, wanita tersebut juga memperlihatkan anak-anak SMP lainnya yang diduga sebagai rekan korban.
“wajah-wajah teman yang baik hati, nih!,” pungkasnya sambil merekam anak-anak SMP tersebut.
Melihat ibu-ibu yang marah, anak-anak SMP berada di dekat lokasi hanya terdiam dan memalingkan muka saat direkam.
Itulah penjelasan mengenai klarifikasi video viral ibu-ibu perekam anak yang diikat di pohon lengkap dengan kronologi aslinya.***
