Network
UTARA TIMES - Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen menanggapi keputusan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) terkait skorsing yang diberikan kepada Lee Zii Jia.
Viktor Axelsen menilai bahwa sikap BAM terhadap Lee Zii Jia terlalu berlebihan.
Keputusan BAM skorsing Lee Zii Jia sendiri diumumkan pasca Lee Zii Jia memutuskan mundur dari tim nasional Malaysia.
Hal tersebut sontak membuat pihak BAM kecewa dan akhirnya memutuskan untuk tidak memberi ijin kepada Lee Zii Jia mengikuti berbagai turnamen selama 2 tahun.
Dikutip dari akun twitternya, Viktor Axelsen mengomentari sanksi BAM yang melarang Lee Zii Jia bertanding selama 2 tahun.
Viktor Axelsen secara tidak langsung menilai BAM telah menyalahgunakan wewenang karena sudah mencekal Lee Zii Jia.
"Bayangkan diri anda tidak bahagia di tempat kerja saat ini. Anda sedang menginginkan perubahan," tulis Axelsen di akun twitternya.
"Anda kemudian pergi mengungkapkan pikiran tersebut kepada atasan dan mengatakan kepadanya bahwa Anda ingin berhenti dan mencari pekerjaan di tempat lain,"
Baca Juga: Terpaksa Menikahi Tuan Muda Episode Terakhir 22 Januari 2022, Abhimana Selingkuh
"Namun, atasan Anda tidak senang. Karena atasan Anda memiliki kekuatan untuk melarang Anda melamar pekerjaan di tempat lain, mereka mengambil keputusan itu,"
"Akibatnya, Anda hanya bisa menunggu dan melihat (selama tidak bisa melamar pekerjaan di tempat lain),"
Viktor Axelsen pun menganggap keputusan BAM sedikit gila.
Baca Juga: Jumlah Pelamar dan Hasil Seleksi CPNS Kemendikbud 2021
"Betapa gilanya hal tersebut. Ini sudah tahun 2022. Apakah ini yang kita inginkan untuk olahraga kita?" Tutup Viktor Axelsen.***
