Network
Dilansir Utara Times dari theanalyst.com Belgia masih menjadi favorit yang jelas untuk memuncaki Grup F.
Kemajuan ke babak 16 besar tampaknya juga terjamin, dengan Setan Merah diberi peluang 82% untuk lolos ke babak sistem gugur.
Harapan mereka kemungkinan akan jatuh pada Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku. De Bruyne telah menunjukkan kreativitas terbaiknya untuk Manchester City musim ini.
Dan Romelu Lukaku, yang karier domestiknya agak mandek dalam beberapa tahun terakhir dengan kepindahannya yang gagal ke Chelsea dan masalah cedera baru-baru ini di Inter, memiliki silsilah yang fantastis di panggung internasional.
Baca Juga: Nomor 2 di CONMEBOL, Ini Ranking FIFA Argentina 2022 Terbaru Jelang Piala Dunia 2022 di Qatar
Sementara itu finalis edisi 2018, Kroasia akan berharap untuk menantang Belgia untuk posisi teratas.
Kemungkinan besar mereka akan berakhir sebagai runner-up, dengan probabilitas 35,6% mereka untuk berada di urutan kedua merupakan hasil prediksi tertinggi untuk tim asuhan Zlatko Dalic.
Begitulah pengaruh Luka Modric pada kampanye Kroasia di Rusia pada tahun 2018, di mana ia memenangkan penghargaan Bola Emas, sehingga ia memenangkan Ballon d'Or akhir tahun itu.
Meski berusia 37 tahun, dia sekali lagi akan menjadi kunci kefasihan mereka di lini tengah. Tidak mengherankan, gelandang bertubuh kecil ini telah membuat lebih banyak penampilan di turnamen internasional besar daripada pemain Kroasia lainnya.
Baca Juga: Daftar Skuad Timnas Spanyol di World Cup 2022 Qatar: Ada Tujuh Pemain Barcelona, Siapa Saja?
