Korban Pengkroyokan di Desa Cangkingan, 10 Pelaku Masih Diburu Pihak Kepolisian

- 8 Juni 2021, 17:32 WIB
Ilustrasi pengroyokan desa cangkingan Indramayu
Ilustrasi pengroyokan desa cangkingan Indramayu /Pixabay.com/Clker-Free-Vector-


UTARA TIMES – Korban peristiwa pengeroyokan di desa Cangkingan Kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu sempat dibawa pulang, tapi selang berapa lama korban mengalami sesak nafas dan meninggal dunia.

Korban bernama Pascal Wilmar (28) telah dikeroyok oleh 10 orang yang tidak dikenal. Peristiwa pengeroyokan terjadi di Jalan Raya Karanganyar Dusun Tengah Desa Cangkingan Kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu.

Korban mendapatkan luka memar di bagian wajah, mata dan luka robek dibagian pelipis, Luka yang dialami korban diakibatkan serangan pukulan tangan kosong dan benda-benda tumpul oleh para pelaku.

Baca Juga: Jam Kerja Perangkat Desa di Indramayu tidak Sesuai Kenyataan, Bupati Tegaskan Lewat Surat Edaran ini!

Korban sempat dibawa ke puskesmas terdekat, namum petugas jaga merujuk korban ke rumah sakit MIS Krangkeng.

Dalam pemeriksaan di rumah sakit MIS Krangkeng, AKBP Hafidh S Herlambang selaku Kapolres Indramayu melalui Kapolsek Kedokanbunder Ipda Trio Tirtana menerangkan

“Karena tidak ada keluhan, korban diperbolehkan pulang” terangnya yang dikutip dari instagram @indramayuterkini pada Senin, 7 Juni 2021.

Baca Juga: Kisruh Rumah Tangga Alvin Faiz dan Larissa Chou Makin Memanas Hingga Saling Sindir di Media Sosial

Kemudian korban sempat dibawa pulang ke rumah, tidak lama berselang korban mengalami sesak nafas.
Korban dibawa kembali ke rumah sakit MIS Krangkeng.

Saat dalam perawatan, korban mengalami kejang-kejang dan korban tidak tertolong. Korban menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah