Pendakian Arjuno-Welirang di Tutup Kembali

6 November 2020, 14:09 WIB
Pendakian Gunung kembali ditutup karena cuaca ekstrim /PR BANDUNGRAYA/Nina Rohmana

UTARA TIMES - Cuaca ekstrim membuat pendakian Gunung Arjuno-Welirang di Jawa Timur, yang belum lama dibuka sejak pandemi Virus Corona, kembali ditutup sementara akibat kondisi cuaca buruk.

Baca Juga: Waspada Jajanan Anak Permen Isi Ganja

Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo Ahmad Wahyudi mengatakan bahwa pendakian ditutup sementara sejak pekan lalu, akibat cuaca buruk yang berpotensi membahayakan para pendaki.

"Kami tutup karena di puncak hujan deras, berkabut, dan angin cukup kencang," kata Wahyudi, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat 6 November.

Baca Juga: Ji Chang Wook, Kim Ji Won dan Lainnya Mulai Baca Naskah Untuk Drama 'City Couple’s Way of Love'

Wahyudi menambahkan dengan kondisi cuaca yang cukup ekstrem dan curah hujan yang tinggi tersebut, menyebabkan jalur pendakian menjadi licin, sehingga berpotensi membahayakan para pendaki.

Menurut Wahyudi, pihaknya belum memutuskan berapa lama penutupan jalur pendakian pada gunung yang memiliki ketinggian 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut. Penutupan akan dilakukan hingga kondisi aman untuk para pendaki.

"Jalur licin, membahayakan untuk pendaki. Penutupan dilakukan hingga cuaca kondusif," kata Wahyudi.

Baca Juga: Sidang Vanessa Angel Sempat Diskors Karena Adanya Penyerangan

Bagi para pendaki yang telah melakukan pendaftaran online untuk pendakian Gunung Arjuno Welirang, bisa melakukan penjadwalan ulang.

Pendakian Gunung Arjuno-Welirang baru saja dibuka pada 5 September 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Jalur pendakian saat itu dibuka secara bertahap, pada tahap pertama dibuka jalur pendakian pada dua titik yakni jalur Lawang, dan Sumber Brantas.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris pekan kedelapan Dimulai Sabtu, berikut Jadwal lengkapnya

Seperti dikutip UTARA TIMES dari Antara. Pos pendakian jalur Lawang terletak di Desa Wonorejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Sementara untuk pos pendakian Sumber Brantas, terletak di Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumaji, Kota Batu, Jawa Timur.

Kemudian, pembukaan tahap dua dilakukan pada 12 Oktober 2020, yakni jalur Tambaksari, yang merupakan jalur pendakian religi, karena ada beberapa petilasan atau peninggalan bersejarah seperti pekuburan dan peninggalan kuno yang dapat ditemukan pada jalur pendakian.

Baca Juga: iPhone 12 Mini Lebih lambat di charger, berikut Ini kendala dan cara mengatasinya

Selain itu juga jalur pendakian melalui pintu masuk Tretes. Jalur Tretes terkenal cukup berat karena jalur pendakian yang menanjak dan berbatu. Jalur Tretes merupakan jalur pendakian Gunung Arjuno dari sisi utara gunung, dan lebih berat dibandingkan dari jalur lainnya.

Gunung Arjuno merupakan gunung tertinggi kedua di Jawa Timur, dengan ketinggian mencapai 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl). Sementara untuk Gunung Welirang, memiliki ketinggian 3.156 mdpl.

Baca Juga: Maksimalkan Layanan, Pos Indonesia Luncurkan Inovasi Baru Untuk Pelayanan Kurir Dalam dan Luar Negri

Gunung Arjuno, terletak bersebelahan dengan Gunung Welirang, termasuk Gunung Kembar I, dan Gunung Kembar II. Puncak Gunung Arjuno terletak dalam satu punggungan yang sama dengan puncak Gunung Welirang, dan lebih dikenal sebagai kompleks Arjuno-Welirang.***

Editor: Nur Umar

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler