Network
UTARA TIMES – Sebuah Poto tersebar di media sosial, menampilkan penyanyi Lana Del Rey yang terlihat sedang menjadi pelayan restoran waffle di Florence, Alabama, Amerika Serikat.
Poto Lana tersebut dipublikasikan oleh Page Six pada 20 Juli yang memperlihatkan kostum restoran berwarna biru dengan motif kotak-kotak yang ia kenakan.
Hal tersebut tentu mengejutkan semua orang sebab Lana Del Rey dianggap sebagai penyanyi tersohor yang malang melintang dengan lagu-lagunya yang hampir didengar banyak orang.
Namun, tak banyak yang tau bahwa ada 5 hal tersebunyi dibalik kesuksesan Lana Del Rey sebagai penyanyi papan atas.
Baca Juga: Nonton King The Land Episode 11 Full Kualitas HD, Klik Di Sini
Merujuk pada laman Vogue, Lana Del Rey pertama kali mendapat pengakuan pada tahun 2011, setelah video YouTube lo-fi dari single pertamanya “Video Games” menjadi hit.
Tak lama setelah album debutnya, Born to Die, dirilis, Del Rey secara tidak sengaja menarik banyak kritik online: Dia dituduh memiliki ayah kaya yang membiayai album pertamanya; memunculkan citra palsu dirinya sebagai gangster Nancy Sinatra.
“Banyak dari apa yang telah ditulis tentang saya tidak benar: tentang sejarah keluarga saya atau pilihan saya atau minat saya,” kata Del Rey.
“Sebenarnya, saya belum pernah membaca apa pun yang ditulis tentang saya yang benar. Benar-benar gila,” Tambahnya.
Baca Juga: Jadwal Car Free Day Jakarta Minggu 23 Juli 2023 Lengkap Aturan dan Lokasi CFD
Memang, terkadang sulit membedakan mana yang fakta dan mana yang fiksi dengan Lana Del Rey.
Tapi ada beberapa fakta yang kita tahu benar tentang bintang musik yang penuh teka-teki itu.
Di bawah ini, ada lima hal yang mungkin belum Anda ketahui tentang Lana Del Rey.
- Dia memiliki sejumlah nama panggung sebelum menetapkan namanya sebagai Lana Del Rey
Lana Del Rey dikenal sebagai Lizzy Grant. (Nama lengkapnya adalah Elizabeth Woolridge Grant.)
Tetapi sebelum menentukan monikernya saat ini, penyanyi itu bermain-main dengan sejumlah nama panggung yang berbeda termasuk Sparkle Jump Rope Queen dan May Jailer.
Dia akhirnya menetap di Lana Del Rey selama perjalanan ke Miami bersama saudara perempuannya, di mana dia menyadari bahwa dia “menginginkan nama yang terdengar eksotis dan mengingatkan saya seperti pantai di pantai Floridian.”
- Dia mulai di sirkuit yang sama dengan Lady Gaga
Baik Lizzy Grant dan Stefani Germanotta (alias Lady Gaga) dimulai sebagai penyanyi hiper-ambisius yang mencoba berkarir di kancah musik pusat kota di New York.
“Manajernya, Bob Leone, adalah orang kepercayaan saya, dan dia memberi saya beasiswa dua bulan untuk kelas penulisan lagu dan memasukkan saya ke dalam daftar lineup Senin malam di The Cutting Room,” kata Del Rey kepada Rolling Stone.
“Kami memainkan beberapa pertunjukan bersama, tetapi tidak pernah bertemu.”
Mungkin itu yang terbaik, karena salah satu lagu awal Del Rey yang bocor, “So Legit,” ditafsirkan oleh banyak orang untuk menusuk Gaga dengan lirik: “Stefani, you suck.” Del Rey kemudian menganggap semuanya sebagai kesalahpahaman.
- Dia mengambil jurusan metafisika
Saat kuliah di Universitas Fordham di New York, Del Rey lulus dengan gelar di bidang metafisika dan filsafat.
Dia mengungkapkan bahwa dia tertarik pada bidang studi itu karena dia “tertarik pada Tuhan dan bagaimana teknologi membawa kita lebih dekat untuk mencari tahu dari mana kita berasal dan mengapa.”
- Dia pernah tinggal di taman trailer
Ketika dia masih tampil di klub dan bar New York sebagai Lizzy Grant, Del Rey berhasil menandatangani kontrak rekaman dengan label musik 5 Points.
Baca Juga: Profil Guruh Soekarnoputra yang Rumah Mewahnya Terancam Disita Pengadilan Negeri Jaksel
Dia menggunakan uang muka dari kesepakatan album itu untuk membeli trailer di taman trailer New Jersey dan tinggal di sana setelah dia lulus dari Fordham.
“Ada elemen sampah putih di mana saya tidak ingin menjadi bagian dari masyarakat arus utama karena saya pikir itu menjijikkan,” katanya.
“Saya mencoba mengukir kue saya sendiri dengan cara yang kreatif.”
Bahkan ada wawancara lama pra-Lana tentang dirinya (sebagai seorang blonde!) yang memberikan tur kepada penulis musik di lingkungan sebelumnya.
Baca Juga: Prediksi Skor Yokohama vs Man City di Friendly Match: Ada Berita Tim dan Prediksi Susunan Pemain
- Dia sekarang merekam setiap wawancara yang dia lakukan sebagai mekanisme pertahanan
Selama wawancara pada tahun 2014, Del Rey dikutip mengatakan kepada reporter Tim Jonze bahwa “Saya berharap saya sudah mati,” setelah mendiskusikan beberapa ikon musiknya, termasuk Amy Winehouse dan Kurt Cobain.
Kutipan itu disambut dengan banyak cemoohan online, tetapi Del Rey kemudian menjelaskan bahwa itu diambil di luar konteks.
“Tapi persetan dengan pria itu. Saya tidak berpikir dia akan mencetaknya dan menjadikannya berita utama. Saya mengalami waktu yang sangat sulit. Saya telah berada di jalan selama setahun. Saya benar-benar berjuang, ”katanya kepada Pitchfork.
“Saya hanya bodoh, saya seperti, ‘Saya benar-benar ingin mati.’ Mungkin saya bersungguh-sungguh. Saya tidak begitu tahu.”
Selama wawancara Pitchfork yang sama, Del Rey menjelaskan bahwa dia sekarang merekam semua interaksinya dengan jurnalis karena “bertahun-tahun merasa dimanipulasi dan dilecehkan oleh media”.
Nah, itulah 5 fakta tentang sosok Lana Del Rey.***
