Sejarah Lengkap Kesultanan Cirebon yang Didirikan Sunan Gunung Jati

- 23 Maret 2022, 14:05 WIB
Gerbang menuju makam utama leluhur  raja-raja Kesultanan Cirebon.
Gerbang menuju makam utama leluhur raja-raja Kesultanan Cirebon. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

Tembok keliling itu tentu saja dilengkapi dengan pintu gerbang, yang salah satu dari pintu gerbang itu diberi nama Lawang Gada;

Baca Juga: Bagamana Cara Mendaftar UTBK SBMPTN 2022? Cek Langkah dan Proses Pendaftarannya Di Sini

  1. Pembangunan pangkalan perahu yang terletak di sebelah tenggara keraton di tepi Sungai Kriyan.

Pangkalan perahu itu dilengkapi dengan gapura yang disebut Lawang Sanga, bengkel perahu, istal kuda kerajaan, dan pos-pos penjagaan.

Tujuan dibangun adalah untuk memperbaiki kapal-kapal yang rusak dan sebagai pintu utama penjagaan dan keamanan.

 (3) Di pelabuhan Muara Jati dilakukan perbaikan dan penyempurnaan bangunan-bangunan untuk fasilitas pelayaran seperti mercu suar yang dulu dibuat oleh Ki Ageng Tapa dengan dibantu oleh orang-orang Cina.

Baca Juga: Kabar Gembira! Seleksi UTBK SBMPTN Resmi Dibuka Hari Ini, Cek Syarat Pendaftarannya Di Sini

Di pelabuhan ini dibangun pula bengkel untuk memperbaiki perahu berukuran besar yang mengalami kerusakan dengan memanfaatkan orang-orang Cina ahli pembuat Jung yang dahulu dibawa oleh Laksamana Cheng Ho.

Pelabuhan Muara Jati pada masa itu merupakan pasar tempat transaksi perda- gangan rempah-rempah, beras, hewan potong, dan tekstil. Oleh sebab itu, di sekitar Muara Jati banyak pedagang asing bermukim seperti dari Cina dan Arab.

  1. Pembangunan sarana transportasi dilaksanakan sebagai upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Rahasia Terkuak! Radit Tahu Tiara Telah Menikah, Aku Bukan Wanita Pilihan Tayang 23 Maret 2022

Untuk itu dibangunlah sarana transportasi penunjang pelabuhan laut berupa saluran transportasi melalui sungai dan jalan darat.

Halaman:

Editor: Nur Umar

Sumber: Portal Majalengka


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah