Tata Cara, Niat dan Doa Sholat Tahajud di Malam Lailatul Qadar 2024

3 April 2024, 00:05 WIB
Tata Cara, Niat dan Doa Sholat Tahajud di Malam Lailatul Qadar 2024 /Pinterest/

UTARA TIMES - Simak panduan tata cara Sholat Tahajud di malam lailatul qadar 2024.

Adapun waktu terbaik untuk menjalankan sholat sunnah Sholat Tahajud adalah di sepertiga malam tepatnya di malam lailatul qadar 2024 ini.

Tidak berbeda dengan sholat sunnah yang lainnya, Sholat Tahajud dilaksanakan dua rakaat dan diakhiri dengan salam.

Perbanyak amal ibadah di momen Ramadhan 2024 tepatnya malam lailatul qadar dengan melaksanakn Sholat Tahajud, berdzikir, perbanyak baca Al Quran serta berdoa.

Baca Juga: Prediksi Skor Bournemouth vs Crystal Palace di Liga Inggris Lengkap Head to Head Pertandingan Kedua Tim

1. Mengucapkan niat Sholat Tahajud:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Ushallî sunnatat tahajjudi rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: “Aku menyengaja shalat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah ta’ala.”

Baca Juga: Bingkai Foto Apik untuk Hari Raya Idul Fitri 2024, Kumpulan Link Twibbon Lebaran yang Penuh Suka Cita

2. Takbiratul ihram diikuti doa iftitah

3. Membaca surat Al Fatihah

4. Membaca surat dalam Al-Qur'an

5. Rukuk

Baca Juga: Prediksi Skor Burnley vs Wolves di Liga Inggris Lengkap Head to Head Pertandingan Kedua Tim

6. Itidal

7. Sujud

8. Mengulang gerakan seperti rakaat pertama

9. Membaca doa tahiyat akhir pada rakaat kedua

10. Salam

Baca Juga: Hari Ini Puasa Keberapa Rabu 3 April 2024? Cek Informasi Lengkap Jadwal Imsakiyah Jakarta

Apabila seorang muslim telah selesai melaksanakan Sholat Tahajud, anda dapat membaca doa sebagai berikut.

Bacaan doa Sholat Tahajud:

اَللهم رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاءُكَ حَقٌّ، وَقَوْلُكَ حَقٌّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ، وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهم لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ، فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي. أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لآ اِلَهَ إِلَّا أَنْتَ. وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ

Baca Juga: Bentrok Ragnar Oratmangoen vs Calvin Verdonk, Cek Prediksi Fortuna Sittard vs NEC Nijmegen di Eredivisie

Allâhumma rabbanâ lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta mâlikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haqq. Wa wa‘dukal haqq. Wa liqâ’uka haqq. Wa qauluka haqq. Wal jannatu haqq. Wan nâru haqq. Wan nabiyyûna haqq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haqq. Was sâ‘atu haqq. Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa ‘alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.

“Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad ﷺ itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”

Baca Juga: Bentrok Ragnar Oratmangoen vs Calvin Verdonk, Cek Prediksi Fortuna Sittard vs NEC Nijmegen di Eredivisie

Demikianlah ulasan tentang tata cara, niat dan doa Sholat Tahajud yang dilaksanakan pada malam lailatul qadar 2024.***

Editor: Ahmad Damanhuri

Tags

Terkini

Terpopuler