Boris Johnson dan Skandal PM Inggris yang Jadi Penyebab Resign Massal

7 Juli 2022, 18:50 WIB
Boris Johnson dan Skandal PM Inggris yang Jadi Penyebab Resign Massal /Foto: Reuters/John Sibley//

UTARA TIMES - Sebagaimana masa depan politik Boris Johnson yang terancam, ulasan kali ini akan memetakan siapa saja anggota parlemen yang telah meminta Boris untuk resign dari posisinya setelah skandal 'partygate' dan Chris Pincher.

Boris Johnson menghadapi ancaman terbesar dalam karir politiknya saat ini. Ia dihadapkan pada fakta bahwa semakin banyak anggota parlemen Konservatif yang menarik dukungan mereka setelah skandal perselingkuhan Chris Pincher beberapa saat lalu.

Kemarahan msyarakat Inggris telah menyebar luas sejak terungkapnya skandal pertama Boris Johnson yang kedapatan melanggar aturan lock down di Downing Street bulan lalu.

Baca Juga: Boris Johnson: Alasan Kenapa PM Inggris Mengundurkan Diri Secara Dramatis

Acara 'pesta ulang tahun' tersebut terjadi pada bulan Juni 2020 yang membuat Boris Johnson harus rela didenda oleh pihak polisian.

Bulan lalu, Perdana Menteri tersebut tampaknya merasa lega saat ia menerima 211 suara dalam pemungutan suara mosi tidak percaya parlemen, dengan hanya 148 suara menentang kepemimpinannya.

Baca Juga: Kazuki Takahashi Yu Gi Oh Meninggal, Begini Penjelasan Mengenai Kronologi Penemuan Jasadnya

Sayangnya, rasa lega tersebut berubah menjadi malapetaka ketika banyak anggota pemerintahan Boris yang mengundurkan diri akibat berbagai skandal yang dihasilkan oleh perdana mentri itu sendiri.

Selama skandal perselingkuhan Chris Pincher beberapa anggota menyatakan keberatan mereka. Salah satu contohnya adalah chancellor Nadhim Zahawi pada tanggal 7 Juli hari ini tadi.

Baca Juga: Keistimewaan Kelahiran Jumat Kliwon Menurut Primbon Jawa: Benarkah Merupakan Hari yang Mistis dan Sakral?

Zahawi mengatakan bahwa keadaan saat ini tidak baik dan hanya akan bertambah buruk untuk Boris dan partai conservative itu sendiri.

Baca Juga: Apa Itu Mingling? Begini Penjelasan Salah Satu Modus Pencucian Uang yang Viral

Zahawi juga menekankan agar Boris melakukan Tindakan yang benar dan mundur sekarang. Mantan negosiator Brexit juga mengatakan bahwa perdana mentri Inggris, Boris Johnson tidak bisa berlanjut karena pemerintahan juga tidak berlanjut.***

Editor: Nur Umar

Tags

Terkini

Terpopuler