UTARA TIMES– Jelang laga Final Euro 2021 pada 12 Juli Senin mendatang ratusan ribu supporter telah turun ke Stadion Wembley London dalam beberapa pekan terkahir dan jutaan lainnya menonton pertandingan dari café, taman, dan ruang-ruang lain bersama keluarga dan kolega. Ditengarai kasus COVID-19 melonjak selama pelaksanaan berlangsung.
Di United Kingdom (UK) sendiri, di Skotlandia nyaris 2.000 kasus COVID-19 terkait dengan Euro 2021, Hal ini sebagaimana dilaporkan bidang Kesehatan Masyarakat Skotlandia.
“Dua pertiga dari 1.991 infeksi virus COVID-19 terdeteksi pada orang yang melakukan perjalanan ke London untuk menonton pertandingan Euro 2021,” ungkapnya sebagaimana dikutip Utara Times dari independent.co.uk pada 10 Juli 2021.
Baca Juga: Jelang Final Euro 2021, Gary Neville Sarankan Inggris untuk Mainkan Striker Ini
Menguatkan hal itu, profesor kedokteran University of East Anglia, Paul Hunter menyatakan bahwa terdapat lonjakan signifikan kasus COVID-19 di negara-negara UK selama laga tanding Euro 2021.
“Terdapat lonjakan signifikan dalam jumlah kasus di Inggris, Skotlandia dan Wales sekitar 10 hari setelah pertandingan pertama masing-masing negara di Euro 2021,” tuturnya.
Samuel Tissot, seorang penulis di wsws.org memaparkan peningkatan kasus COVID-19 di Inggris, dan itu sangat terkait dengan pelaksanaan Euro 2021.
“Inggris memiliki jumlah rata-rata kasus 23.115 per pekan, naik dari 13.835 pada minggu-minggu sebelumnya,” paparnya seperti dikutip Utara Times dari wsws.org pada 10 Juli 2021.