Bos Tesla Kagum Dengan Indonesia, Berikut alasannya

6 November 2020, 16:43 WIB
Tangkapan layar, Elon Musk 2,5 tahun lalu menerbangkan Tesla Roadster generasi pertama ke Mars/ /Instagram.com/@elonofficiall

 

UTARA TIMES- Indonesia memang sebuah negara yang sangat menarik dimata dunia,  Sumber daya Alam beserta dengan keaneka ragamnya menjdi perhatian dunia.

Elon Musk, orang nomor satu di produsen Mobil Listrik Tesla ialah yang termasuk salah satu  pengagum Indonesia.

Kekagumannya tersebut diketahui dari cuitannya di Twitter pada bulan juli yang lalu, ketika salah saorang menjawab pertanyaannya. 

Baca Juga: Pemain Ikut Berkegiatan Diluar Tim, Persib Siapkan Sanksi Bagi Pemain Yang Membandel

Sang netizen menyindir terkait nikel yang berasal dari Australia.

Sebagaimana dilansir UtaraTimes.com dari pikiran-rakyat.com pada Jumat, 6 November 2020 yang berjudul Ternyata Bos Tesla Diam-diam Pengagum Indonesia, Gak Percaya? ini Buktinya

Pria berusia 49 tahun in pun memberikan jawaban yang mencengangkan bagi publik Tanah Air.

Bagaimana tidak, di akhir jawaban dari pertanyaan netizen itu, Elon Musk menyebut nama Indonesia dengan pujian setinggi langit.

Baca Juga: Rencanakan Sekolah Tatap Muka Kembali, Begini Kata Nadiem Makarim

Ia mengatakan, keberadaan nikel merupakan tantangan untuk produsen baterai mobil listrik. Hal ini terkait dengan kemampuan jarak tempuh serta volume produksinya.

Elon Musk berujar bila Australia dan Kanada sudah melakukan langkah yang bagus terkait nikel, namun Indonesia lebih bagus lagi menurut ia dengan sebutan 'great!'.

Baca Juga: Pendakian Arjuno-Welirang di Tutup Kembali

"Nickel is the biggest challenge for high-volume, long-range batteries! Australia & Canada are doing pretty well. US nickel production is objectively very lame. Indonesia Flag of Indonesia is great! " cuit Elon Musk di akun Twitter miliknya.

Baca Juga: Waspada Jajanan Anak Permen Isi Ganja

Dalam cuitannya tersebut, Elon Musk juga menyematkan artikel yang menyebut produksi nikel Indonesia bisa mencapai 800 ribu metrik ton.

Hal ini sepertinya yang menarik perhatian Elon Musk dan menganggumi Indonesia dengan sumber daya yang dimiliknya.

Baca Juga: Sidang Vanessa Angel Sempat Diskors Karena Adanya Penyerangan

Dan, melihat hal itu Tesla kini kabarnya tertarik membangun pabrik di Indonesia.

Hal ini seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, dimana Ayodhia Kalake, pejabat senior di Kementrian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi mengatakan telah menjalin komunikasi secara informal dengan Tesla.

Dikatakan Ayodhia, komunikasi yang terjalin antara Tesla dan Pemerintah membicarakan kemungkinan untuk investasi, namun ia tidak merinci seperti apa pembicaraan tersebut.

Baca Juga: Realme Watch S Klaim bisa mengukur detak jantung dan Kadar Oksigen, Benarkah

"Itu masih diskusi awal dan belum detail," papar Ayodhia seperti dilansir dari Reuters, Selasa 6 Oktober 2020.

Ayodhia juga menerangkan, Indonesia memiliki kebijakan terkait insentif bagi perusahaan asing yang ingin melakukan investasi produk ramah lingkungan seperti mobil listrik.***

(Aldiro Syahrian/pikiran-rakyat)

Editor: Anas Bukhori

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler