Tidak Ada BSU Lagi Ditahun Ini, Menaker : Insentif Pekerja Lewat Kartu Prakerja

- 4 Februari 2021, 08:26 WIB
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah saat mengunjungi Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 3 Februari 2021
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah saat mengunjungi Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 3 Februari 2021 /ANTARA/HO-Kementerian Ketenagakerjaan/

UTARA TIMES - Kementerian Ketenagakerjaan tengah berfokus kepada program kartu prakerja bagi masyarakat dengan penambahan insentif karena Bantuan Subsidi Upah tidak akan dilanjutkan pada tahun 2021 ini.

Hal tersebut disampaikan Menaker Ida Fauziyah bahwa alokasi dana APBN 2021 yang dikhususkan kepada program Kartu Prakerja mendapatkan dana sebesar 20 Triliun. Dengan begitu, insentif terhadap program ini tetap dilanjutkan.

Adapaun rincian yang didapat nantinya adalah 600 ribu perbulan untuk empat bulan pelatihan dengan total 2,4 juta. kemudian dana insentif akan diberikan sebesar 1 juta dan dana survei sebesai 150 ribu.

Baca Juga: Terkuak! Pertemuan Pertama Andin dan Aldebaran di Foto Lamanya dalam Ikatan Cinta 4 Februari 2021 Full Episode

Baca Juga: Hujan Ringan Guyur Jakarta Hari Ini, Waspada Petir dan Angin Kencang Di Beberapa Wilayah Berikut!

Menaker juga menyebutkan bahwa subsidi Upah tidak masuk dalam APBN 2021.

“Subsidi upah di APBD 2021 sampai sekarang memang tidak dialokasikan, karena kita konsentrasi pada program Kartu Prakerja” ujar Menaker Ida Rabu, 3 Februari 2021 sebagaimana dikutip Utara times dari Antara.

Baca Juga: Nasib Liga 1 2021, Kapolri Baru Beri Sinyal Positif Untuk Bergulir Kembali

Lebih lanjut Menaker menegaskan bahwa pemerintah ingin memberikan insentif kepada masyarakat melalui Kartu Prakerja bukan BSU.

Halaman:

Editor: Abdul Hapid Badrudin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x