UTARA TIMES - Pergerakan nilai tukar rupiah pada Selasa (23/3) terhadap Dolar Amerika Serikat kian menguat.
Kemenko Perekonomian RI mengungkapkan bahwa pergerakan nilai tukar pekan ini masih dipengaruhi oleh yield obligasi AS yang terus meningkat.
Melalui data yang tercatat, Kemenko menyebutkan bahwa nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS berada di level Rp. 14.403 atau terapresiasi sebesar 0,03% (dtd) dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Baca Juga: Update! Pemain Favorite Piala Menpora 2021 dari Bhayangkara FC Vs Borneo FC, ‘Pesona Memukau’
Pergerakan nilai tukar pekan ini masih dipengaruhi oleh sentiment imbal hasil obligasi AS yang terus meningkat.
Bila dilihat dari kilas saham, IHSG telah ditutup pada level 6.301, hal itu mengalami sedikit pelemahan sebesar 0,87% (dtd) dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Baca Juga: Kementerian Ketenagakerjaan Implementasi Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)
Untuk Komoditas strategi domestik yang mengalami kenaikan harga adalah Minyak Goreng (0,34% dtd).