UTARA TIMES – Kapolri kembali mengsosialisasikan peraturan one way dan ganjil genap di Tol Cikampek sebagai bentuk rekayasa lalu lintas di mudik lebaran Idul Fitri 2022 tahun ini.
Pengaturan one way dan ganjil genap di Tol Cikampek ini seharusnya berakhir pada 24.00 tadi malam.
Namun, Kapolri kembali membuat pernyataan bahwa pengaturan lalin one way dan ganjil genap akan diperpanjang hingga hari ini Sabtu, 30 April 2022.
Hal itu disampaikan Sigit selaku Kapolri yang bertugas setelah meninjau aktivitas jumlah kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama) Jawa Barat pada Jumat, 29 April 2022 lalu.
Pasalnya pihaknya memprediksi puncak arus mudik akan terjadi malam ini hingga besok.
Menurut Sigit, masyarakat cenderung memilih waktu perjalanan pasca buka puasa, pasca tarawih hingga setelah sahur.
“Kemungkinan masih ada sekitar 211 ribu pemudik yang akan melintasi jalur ini (Cikatama). Jadi, yang awalnya one way kita buka sampai pukul 24.00, akan diperpanjang sampai jam 07.00 – 08.00 pagi" ujarnya saat dimintai keterangan.
Baca Juga: Kapan Sidang Isbat Penetapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H? Berikut Link Live Streamingnya
Kebijakan one way akan kembali normal pada pukul 07.00 atau 08.00 pagi hingga jam 16.00 sore.
Dengan jadwal tersebut kendaraan menuju arah Jakarta tetap dapat melintas tol dengan pengaturan sistem itu.
Pengaturan one way ganjil genap ini berlaku mulai dari KM 70 Tol Cikatama hingga Tol Kalikangkung KM 414, sementara penerapan contra flow dimulai dari KM 47 hingga KM 70.
Baca Juga: Film KKN di Desa Penari Tayang Versi Uncut dan Cut, Begini Penjelasannya Lengkap Harga Tiket Bioskop
Sigit menambahkan, kendaraan yang masuk dari arah Timur ke Barat akan dinormalkan mulai pukul 08.00 hingga jam 16.00 sore.
Tentunya jadwal tersebut disesuaikan dengan kondisi lalin di lapangan.
Baca Juga: Daftar Pemain Cool Boy vs Cool Girl Lengkap Perannya: Ada Natasha Wilona dan Abidzar Al Ghifari
Selain itu jalur arteri yang berada di Pantura masih bisa dimanfaatkan oleh kendaraan yang berasal dari Timur menuju ke Barat.
Sigit juga menegaskan perpanjangan one way ganjil genap ini diterapkan mengingat jumlah kendaraan yang meninggalkan Cikatama mencapai rata-rata lima ribu kendaraan per jamnya pada saat peninjauan kemarin.
Baca Juga: Film KKN di Desa Penari Berapa Jam? Simak Durasi Waktu dan Jadwal Tayang di Bioskop XXI Jambi
Sosialisasi perpanjangan ini dimaksudkan agar masyarakat kembali mempersiapkan jadwal keberangkatan mudik lebaran tahun ini.***