Network
UTARA TIMES- Direktur pelaksana program kartu prakerja, Denni purbasari mengatakan bahwa total jumlah pendaftar sekitar 40 juta orang di gelombang 1 sampai dengan 10. Selasa 3 November 2020.
Dari jumlah itu, 26 juta lolos verifikasi email, kemudian 18 juta lolos verifikasi nomor telepon selular. Sebagaimana dikutip dari UtaraTimes.com dengan judul artikel Klik disini
Dari jumlah tersebut mengerucut menjadi 5,59 juta orang menerima surat keputusan (SK) penerima program.
Baca Juga: Prakerja , Program Pemulihan Ekonomi Nasional sudah kucurkan 5,7 Triliun, Fantastis!
“Yang telah menerima insentif (dengan yang menyelesaikan satu pelatihan) selisihnya pendek, kenapa? Karena setiap hari kami melakukan pengecekan dan pembayaran insentif, begitu rating, ulasan diterima, kami salurkan (insentif),” imbuhnya.
Sebagaimana dilansir dari ANTARA.
Baca Juga: 100 Persen Bantuan Beras Telah Tersalurkan
Baca Juga: Produk perancis di Indonesia, Berikut ini 20 Produknya benarkah akan diboikot?
Denni mengatakan ada sekitar 47% pendaftar perempuan dari jumlah pendaftar sebanyak 40 juta tersebut .
Denni menambahkan 5,59 juta peserta itu berasal dari 514 kabupaten/kota di Tanah Air dari Sabang hingga Merauke dan dari Miangas hingga Rote Ndao.
“Jalan digital ini bisa merengkuh Indonesia dalam waktu tiga bulan saja" ungkapnya.
Baca Juga: Kisah Freddie Figgers, si “Anak Tempat Sampah” yang Kini Jadi CEO dan Miliarder Filantropis
Baca Juga: Google Terus Tingkatkan Perbarui Sistem, Jaringan Dengan Fitur Terbaru
Dengan ada nya digitalisasi pelatihan semakin mudah dan effesien.
" Kalau ini pelatihannya offline harus pergi ke kota besar, tinggal di sana beberapa bulan dan itu semua uang transportasi, makan, tapi dengan digital, sekarang bisa melayani Sabang-Merauke hingga kepulauan,” pungkasnya sebagaimana dilansir dari Antara.***
