Network
UTARA TIMES- Buku Kumpulan Puisi Perjamuan 'Khong Guan' Karya Joko Pinurbo, Siapa yang tidak kenal dengan Joko Pinurbo? Seorang Sastrawan yang sering disapa Jokpin dengan karya-karyanya yang terlihat jenaka dan populer.
Kepenyiarannya mulai dikenal setelah Joko Pinurbo menerbitkan kumpulan puisi diantaranya ialah ‘Celana’ (1999) ‘Dibawah Kiblat Sarung’ (2001) ‘Telepon Genggam’ (2012) ‘Baju Bulan’ (2013) ‘Surat Kopi’ (2014) dan terakhir ‘Buku Latihan Tidur’ (2017).
Di tahun ini, Joko Pinurbo kembali menciptakan karya sastra berupa kumpulan puisi yang menceritakan sesuatu di hari raya idul fitri.
Baca Juga: Danza de los Voladores, Ritual 'Manusia Burung' Yang Mendebarkan di Meksiko
Kemudian perayaan itu identik dengan sebuah makanan yang dihidangkan. Mulai dari opor ayam, ketupat serta kue-kue yang di hidangkan di ruang tamu.
Selain itu, ada hal unik yang sering terjadi untuk bahan parodi di masa perayaan idul fitri. Contohnya dalam kaleng Khong Guan.
Menyajikan kaleng Khong Guan untuk perjamuan, bukannya di dalam terdapat biskuit Khong Guan, yang didapati malahan sebuah rengginang.
Ada hal yang sering dijadikan bahan cadaan dan sebuah bincangan basa-basi, ‘Kemanakah si Bapak Khong Guan?’ acapkali percakapan tersebut muncul ketika melihat kaleng Khog Guan dalam sebuah perjamuan.
Baca Juga: Asmara dan Keuangan Zodiak Leo 7 Februari 2021: 'Fase Pasang Surut, Dihadapkan Pilihan'
