UTARA TIMES - Beberapa hari yang lalu viral video tiktok seorang Ibu memberikan kopi sachet kepada bayi berusia 7 bulan.
Video tersebut diunggah dalam akun tiktok @kayess99 dan mendapatkan banyak hujatan warganet.
Dalam video tersebut dijelaskan alasan kenapa sang bayi bisa diberikan kopi sachet.
Alasan sang Ibu memberikan kopi sachet kepada bayi karena sang bayi sedang mengalami diare.
Menurut banyak ahli kesehatan pemberian kopi pada bayi justru akan meningkatkan resiko gangguan pencernaan dan terhambatnya proses penyerapan zat besi.
Baca Juga: Kini Gerainya Banyak Ditutup, Ada Apa dengan Warunk Upnormal?
Dikutip Utara Times dari penjelasan dr. Nadia Alaydrus di akun tiktoknya, pemberian kopi pada bayi mengakibatkan beberapa gangguan kesehatan diantaranya sebagai berikut.
1. Menghambat Penyerapan Zat Besi
Pemberian kopi pada bayi akan menghambat penyerapan zat besi pada bayi padahal bayi masih membutuhkan asupan zat besi yang banyak untuk perkembangan otak yang optimal.
Akibatnya bisa fatal jika bayi tidak menyerap kandungan zat besi secara optimal. Hal ini akan mempengaruhi perkembangan otak sehingga menyebabkan stunting pada anak.
Stunting sendiri cirinya anak bertubuh pendek dan memiliki IQ yang rendah.
Baca Juga: Begini Strategi Solo dalam Menggaet Wisatawan yang Bikin Jogja Tepuk Jidat!
Hal ini sangat dihindari karena IDAI sendiri menyatakan bahwa konsumsi Kafein pada anak dibawah 12 tahun dan bayi sangat tidak dianjurkan.
2. Tidak Meredakan Kejang
"Pemberian kopi pada bayi untuk menghentikan kejang itu merupakan hoax yang masih dipercaya di tengah masyarakat" Jelas dr. Nadya menegaskan bahaya kopi pada bayi.
Faktanya pemberian kopi saat bayi mengalami kejang justru akan memperburuk kondisi bayi dengan membuat bayi menjadi konstipasi dan mengganggu pencernaan bayi.
Saat ini masih banyak masyarakat yang percaya bahwa pemberian kopi sachet-an maupun bubuk kepada bayi saat mengalami kejang dan diare merupakan solusi penghilang sakit.
Baca Juga: Prediksi Skor Vitesse vs Twente di Eredivisie: Ada Head to Head, Berita Tim, dan Susunan Pemain
Padahal anggapan tersebut merupakan hoax yang sangat berbahaya jika dilakukan pada bayi dan anak-anak.
Beberapa kasus keracunan yang diakibatkan oleh kandungan kafein dalam usus bayi juga pernah terjadi dan mengakibatkan perburukan pada kondisi bayi.
sudah banyak ahli kesehatan yang mengingatkan bahwa pemberian kopi pada bayi atau anak yang kejang merupakan hoax yang sudah seharusnya ditinggalkan.
3. Dapat Memicu Diare
Baca Juga: Profil Rasmus Paludan, Pembakar Al-Qur’an Swedia Mulai dari Umur Hingga Negara Asal
Pemberian kopi pada bayi juga berpotensi memicu diare apalagi diberikan pada bayi yang berusia di bawah 6 bulan.
Perlu diketahui bahwa bayi yang berusia di bawah 6 bulan tidak boleh mendapatkan asupan apapun kecuali ASI.
Maka dari itu usus bayi yang berusia di bawah 6 bulan masih sangat rentan dan tidak bisa mencerna minuman atau makanan apapun kecuali ASI.
Demikian informasi terkait video viral tiktok seorang ibu memberikan kopi kepada bayi untuk meredakan kejang. ***