Network
UTARA TIMES- Kabar 39 tahanan kpk di vaksinisasi, Ernest Prakasa merasa keberatan. Ernest mengaku memang tidak setuju jika koruptor dihukum mati, akan tetapi tak sampai jika tahanan koruptor itu duluan di vaksin dibandingkan dengan masyarakat lainnya.
Sebelumnya dikabarkan jika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima vaksin untuk 39 tahanan, hal itu dilakukan hanya untuk mencegah terjadinya penyebaran covid-19 dilingkungan tahanan KPK.
Dari jumlah total 61 orang tahanan KPK, sekitar 39 orang tahanan saja yang mendaptkan vaksinisasi, 22 diantanya ditunda karena alas an kesehatan.
Baca Juga: Sejak Pandemi Covid 19, Cuti Bersama Untuk Ayah di Korea Selatan Makin Meningkat!
Baca Juga: Kronologi Penembakan di Cengkareng, Pelaku Kesal Korban Tak Mau Bayar Bill 3 Juta Rupiah
"Dari total 61 orang tahanan KPK, yang telah di vaksinasi berjumlah 39 orang tahanan dan untuk 22 tahanan lainnya dilakukan penundaan karena alasan kesehatan," ungkap Pelaksana Tugas Juru Bicara Penindakan Kpk, Ali Fikri
Hal Itu Membuat Ernest Prakasa berkomentar tentang kebijakan tak adil tersebut dengan mengunggah cuitan di twitter (25/2).
"saya tidak setuju koruptor dihukum mati, tapi ya nggak sampe divaksin duluan juga dong boss,'' kata Ernest dalam keterangan twitter nya yang dikutip Utara Times (25/2).
